Brilio.net - Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit tidak menular yang memiliki bahaya yang luar biasa. Dulu, penyakit ini hanya menyerang lansia, namun kini usia muda juga sudah banyak yang terkena serangan jantung.

Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah RS MMC, Prof. Dr. dr. Idrus Alwi, Sp.PD, KKV, FACC, FESC, mengatakan saat ini usia di bawah 40 tahun sudah banyak yang terserang penyakit tersebut. Hal itu dipicu karena gaya hidup yang tidak sehat.

Seperti diketahui, menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), angka kejadian penyakit jantung dan pembuluh darah semakin meningkat dari tahun ke tahun. Setidaknya 15 dari 1000 orang atau sekitar 2,8 juta individu di Indonesia menderita penyakit jantung.

Dokter Idrus mengungkapkan, bahwa tanda-tanda yang bisa dikenali ketika seseorang mengalami penyakit jantung adalah nyeri pada dada. Namun perlu diketahui pula, nyeri dada ada banyak sekali macamnya. Kendati demikian, nyeri penyakit jantung cukup berbeda.

"Tidak semua pasien dengan nyeri dada itu dari jantung, tapi enggak boleh lolos karena kalau jantung risikonya parah," ungkap Dokter Idrus dalam talkshow Gaya Hidup dan Penyakit Jantung di Jakarta.

Ia menjelaskan bahwa ada gejala khusus nyeri dada yang menjadi tanda seorang terkena penyakit jantung. Salah satunya ialah nyeri tersebut tidak terlalu tajam dan nyeri bisa menjalar ke lengan serta leher.

"Kalau nyeri (disebabkan) penyakit jantung itu nyerinya soft dan nyeri itu tidak harus selalu dipicu aktivitas. Kalau nyeri setelah aktivitas kemudian setelah istirahat itu hilang lagi, itu bukan nyeri gejala penyakit jantung," jelasnya.