Brilio.net - Sebagai orangtua kadang kita merasa cemas ketika malam hari anak sulit tidur. Banyak faktor yang menyebabkan anak sulit tidur, salah satunya adalah si anak mengalami stres.

Banyak orangtua belum menyadari bahwa anak-anak pun bisa stres. Biasanya, stres yang dialami itu adalah stres kronis yang dapat menyebabkan beberapa masalah, baik psikologis maupun fisik, dan salah satu efek samping yang sering adalah gangguan saat tidur.

Dilansir dari sleepfoundation.org, Selasa (10/7) untuk mengetahui si anak mengalami stres atau tidak, ada gejala-gejala yang bisa dilihat. Seperti nafsu makan menurun, sakit kepala, saat tidur sang anak kerap mengompol, sakit perut atau perut keram, ketidakmampuan anak untuk bersantai, keras kepala, ketidakmampuan untuk mengendalikan emosi mereka, keengganan untuk terlibat dalam kegiatan sekolah atau keluarga, dan gejala negatif lain nya.

Untuk mengatasi itu semua, sebagai orangtua harus melakukan kedekatan dengan anak seperti makan malam bersama, bermain, atau meluangkan waktu untuk bersama dengan anak (quality time). Dengan cara tersebut, dapat membantu meringankan stres anak-anak.

Tidak sampai di situ saja, jika kamu merasa kewalahan atau sulit mengatasi stres yang menimpa anak, kamu jangan ragu untuk minta bantuan kepada ahlinya. Seperti berkonsultasi dengan dokter anak atau melakukan terapi.