Brilio.net - Vitamin D dibutuhkan oleh semua orang dari anak-anak hingga orang dewasa untuk menjaga kesehatan tulang. Namun ternyata bukan itu saja manfaat vitamin D yang bisa dirasakan oleh tubuh. Vitamin D ternyata memiliki posisi yang unik. Vitamin D dianggap sebagai pro-hormon dan bukan semata-mata vitamin saja. Hal ini karena vitamin D mampu diproduksi oleh tubuh kamu sendiri. Sumbernya berasal dari sinar matahari yang diserap oleh kulit.


Seperti dikutip dari aladokter.com, beberapa penelitian menunjukkan manfaat vitamin D selain menjaga kekuatan tulang, Senin (13/6):

1. Kesehatan tulang

Vitamin D memainkan peran penting dalam mengatur kadar kalsium dan fosfor dalam darah. Kalsium dan fosfor merupakan dua faktor yang sangat penting dalam urusan menjaga kesehatan tulang. Tubuh membutuhkan vitamin D untuk menyerap kalsium secara maksimal di usus, serta membantu membangun tulang dan gigi yang kuat. Tanpa vitamin D yang cukup, tulang menjadi rapuh dan rentan patah.

2. Kanker

Menurut penelitian terhadap hewan dan data epidemiologi, manfaat vitamin D yang bisa didapat oleh tubuh adalah mencegah kanker usus besar, kanker prostat, dan kanker payudara. Hormon aktif vitamin D yang bernama calcitriol diduga dapat mengurangi perkembangan sel kanker dengan meningkatkan kematian sel kanker, memperlambat pertumbuhan dan perkembangan pembuluh darah baru di jaringan kanker, serta mengurangi pertumbuhan, pertambahan, dan penyebaran sel kanker.

3. Diabetes

Beberapa penelitian menunjukkan semakin tinggi kadar vitamin D dalam tubuh, semakin rendah risiko diabetes tipe 2. Pada penderita diabetes tipe 2, kadar vitamin D yang tidak memadai berefek buruk pada sekresi insulin dan toleransi glukosa. Satu penelitian juga menunjukkan vitamin D yang cukup semasa kanak-kanak akan membuat sang anak terhindar dari diabetes tipe 1.

4. Multiple Sclerosis (MS)

Selama bertahun-tahun, para ahli menduga adanya hubungan antara sinar matahari, kadar vitamin D, dan gangguan autoimun yang merusak saraf ini. Satu penelitian menunjukan adanya hubungan antara rendahnya kadar vitamin D dalam tubuh dengan risiko terkena MS. Namun pernyataan tersebut masih membutuhkan bukti dan penelitian lebih lanjut.

5. Depresi

Vitamin D diduga berperan dalam perkembangan dan fungsi otak. Satu studi menunjukkan jika dosis besar vitamin D dapat mengurangi gejala depresi ringan.