Brilio.net - Memiliki hubungan harmonis merupakan dambaan setiap pasangan. Namun tidak bisa dipungkiri bahwa masalah pasti saja terjadi dalam setiap hubungan. Baik itu masalah sepele atau masalah besar.

Biasanya, masalah yang kerap terjadi antara pasangan adalah keegoisan, rasa tidak percaya, dan juga perselingkuhan. Ketika ketahuan selingkuh, ada pasangan yang selalu memberi kesempatan atas dasar cinta, ada pula yang langsung mengakhiri hubungan karena takut kejadian tersebut terulang kembali.

Nah, bagi kamu yang sedang mengalami masalah diselingkuhi oleh pasangan, kamu harus hati-hati. Menurut jurnal sains Archives of Sexual Behavior yang menerbitkan hasil studi baru, dengan sampel 484 peserta yang menjalani hubungan asmara. Hasilnya mengejutkan karena bagi orang-orang yang pernah berselingkuh lebih dari tiga kali, mereka berpotensi melakukannya lagi. Dan seseorang yang pernah diselingkuhi, cenderung akan diselingkuhi dan diselingkuhi kembali.

Selingkuh © 2018 brilio.net

Psikolog Klinis Dewasa, Pingkan Rumondor pun sependapat dengan isi jurnal yang mengatakan bahwa perselingkuhan itu terjadi tidak hanya satu faktor dominan.

"Perselingkuhan bisa dipengaruhi faktor norma sosial yang dianut oleh individu, faktor relasional (komitmen, kepuasan hubungan), dan faktor kepribadian. Jadi, sangat mungkin sekali selingkuh, selanjutnya akan berselingkuh," katanya saat dihubungi brilio.net melalui pesan singkat, Jumat (2/1).

Lanjutnya, beberapa orang yang melakukan perselingkuhan perlu diperiksa faktor mana yang paling berperan. Hal itu guna mengurangi potensi perilaku selingkuh terulang.

Nah, untuk mengutangi perselingkuhan menurutnya bisa dilakukan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan mengedepankan norma sosial anti-selingkuh.

"Meningkatkan komitmen dengan pasangan, bila hubungan dirasa membosankan, bisa dilakukan berbagai cara dengan menikmati liburan untuk membangun keintiman hubungan apabila pasangan tersebut telah menikah," pungkasnya.