Brilio.net - Kamu pasti sudah akrab dengan dong dengan kalimat why haters gonna hate? Apalagi kamu kamu suka banget fans war untuk membela idolamu di dunia maya. Pasti deh udah hafal dengan tingkah laku haters. Eits tapi kamu tahu nggak penyebab dari semua ini?

Meski sudah berbuat baik, tetap saja dipandang sebelah mata oleh haters. Bahkan tidak jarang haters bisa menemukan celah atau fakta lain yang lebih menghancurkan. Itulah kenapa, di mata haters secuil hal positif dari artis tidak kelihatan. Akan tetapi, segede atom kesalahan seleb langsung dibahas habis-habisan.

Fakta tersebut rupanya bukan sembarangan. Pakar psikologi dari University of Illinois dan Pennsylvania pernah melakukan penelitian terkait hal itu. Kemudian, hasilnya diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology sebagaimana dikutip oleh brilio.net dari Eurak Alert, Selasa (28/6).

Dalam penelitiannya, istilah ini disebut dengan disposal attitude. Sang ahli melakukan wawancara dengan para subject untuk mengetahui mengapa mereka suka dan benci dengan hal-hal tertentu mulai dari mandi, sepak bola, arsitektur, dan politik.

Memang dari hasil tersebut tampak orang memiliki kecenderungan yang berbeda-beda. Tetapi memang kentara banget yang benci terhadap sesuatu sangat benci. Sebaliknya jika menyukai sesuatu maka tidak dapat membenci.

Kesimpulannya pikiran haters terkadang kuran terbuka, inilah yang mempengaruhi persepsi mereka. Sehingga banyak sisi positif yang tidak bisa mereka lihat.

Jadi, simpel kan penyebabnya?