Brilio.net - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, tentunya setiap orang sudah merencakan menghabiskan libur mereka pergi ke tenpat-tempat destinasi yang sudah di siapkan jauh-jauh hari. Namun biasanya, menjelang libur panjang seperti ini sulit sekali mendapatkan tiket khususnya pesawat karena cepat habis.

Namun, jangan khawatir, pasalnya maskapai yang satu ini menyiapkan lebih dari 26 ribu kursi tambahan untuk penerbangan domestik dan mancanegara.

"Untuk libur Natal, total kita siapkan 26.200 kursi tambahan," ujar Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia, Benny S. Butarbutar beberapa waktu lalu.

Benny juga mengatakan untuk kapasitas tambahan tersebut terdiri dari 22.204 kursi tambahan yang terbagi dalam 150 penerbangan ekstra di rute-rute penerbangan domestik, serta 4.056 kursi tambahan dalam 40 penerbangan yang menggunakan pesawat berbadan lebar (wide body) untuk rute-rute domestik maupun internasional yang dilayani Garuda Indonesia.

"Paling ramai Jakarta-Denpasar Jakarata-Silangit, Jakarta-Medan, Manado-Sorong, Sorong-Timika, Sorong-Jayapura, Medan-Silangit, Denpasar-Surabaya, Biak-Nabire yang memang ciri khas Natal," lanjutnya.

Ketersediaan kursi tersebut akan berlangsung pada periode 9 Desember 2016 hingga 23 Januari 2017.

Ia juga mengungkapkan bahwa penambahan ekstra flight untuk Nataru tersebut mengalami peningkatan sebesar 15% dibandingkan tahun lalu.

"Kemenhub meminta kita (maskapai) menyiapkan armada tambahan atau ekstraflight itu untuk menghadapi lonjakan penumpang yang tahun ini diperkirakan naik 15% dari tahun 2015 sekitar 15 ribuan peak season Tanaru," ungkapnya.

Sehubungan dengan periode musim libur hari raya Natal 2016 dan tahun baru 2017 tersebut, maka untuk kenyamanan dan keamanan para penumpang, Garuda Indonesia juga mengimbau penumpang untuk merencanakan perjalanan sedini mungkin.

“Kami mengimbau kepada para penumpang Garuda Indonesia untuk menggunakan fasililitas 'City Check-in' di kantor-kantor penjualan Garuda Indonesia atau fasilitas 'Web Check-in', guna menghindari antrean panjang di konter check-in bandara.

"Selain itu juga perlunya penumpang berangkat lebih awal guna menghindari kemacetan di jalan dan keterlambatan tiba di bandara,” pungkasnya.