Brilio.net - Tentu ingatan kamu masih lekat dengan fenomena taman bunga amaryllis di Gunungkidul yang hancur karena terinjak-injak para pengunjung yang sibuk berfoto ria. Di lokasi yang berbeda dan masih dari Yogyakarta, hamparan bunga eceng gondok mulai mekar pada sawah yang tak ditanami padi di Dusun Karangasem, Palbapang, Bantul. Indahnya bunga berwarna ungu itu juga menarik antusias anak muda untuk mengambil gambar ataupun berselfie.

Menurut cerita seorang warga Bantul, Tirta Perwitasari (23), tempat ini sebenarnya adalah sawah milik warga setempat. Dulunya memang ditanami padi tapi sudah lama sawah ini tidak ditanami dan akhirnya eceng gondok tumbuh liar. Berbeda dengan taman bunga amaryllis yang ditanam dan dirawat, bunga eceng gondok di dusun tersebut tumbuh secara alami di sawah yang penuh dengan air.

"Kalau musim kemarau, tanaman eceng gondok kering dan layu bahkan ada yang mati. Namun ketika musim hujan tanaman eceng gondok mulai tumbuh kembali dan berbunga seperti saat ini," kata Tirta yang saat dihubungi brilio.net, Rabu (16/12).

Diakui Tirta, hampir setiap hari ia melewati tempat ini karena lokasinya dekat dengan rumah neneknya dan hanya di tepi jalan. Saat ini eceng gondok sedang musim berbunga sehingga tempat ini terlihat seperti kebun bunga. Tak heran kalau bunga dari tanaman yang merupakan gulma bagi para petani ini jadi pusat perhatian warga sekitar dan wisatawan domestik untuk hunting foto.

Masih menurut sumber yang sama, pemilik sawah bernama Karsono yang tak lain adalah ketua RT setempat. Pemilik sawah tidak meminta uang ketika ada pengunjung yang pergi ke sawahnya. Hanya saja ia menyerahkan pengelolaan kepada pemuda setempat dan hanya menyarankan uang dari parkir sebesar Rp 2.000 untuk disisihkan sebagai kas RT.

"Sekarang sih, sudah dikelola sama pemuda setempat, terus dipasangi jembatan dari bambu supaya kalau ada yang mau foto bisa agak ke tengah dan nggak perlu merangsek ke tengah hamparan bunga. Pengelola juga melarang untuk memetik bunga," ujarnya.

Eceng gondok atau enceng gondok (Eichornia crassipes) adalah salah satu jenis tumbuhan rawa atau air yang mengapung di atas permukaan air. Eceng gondok memiliki kecepatan tumbuh yang tinggi sehingga tumbuhan ini dianggap sebagai Gulma yang dapat merusak lingkungan perairan. Eceng gondok dengan mudah menyebar melalui saluran air ke badan air lainnya.

Berikut foto-foto taman bunga eceng gondok yang berhasil Tirta abadikan sebelum hits dan ramai pengunjung:

Cerita di balik taman bunga eceng gondok Jogja, semoga tak rusak lagi

Cerita di balik taman bunga eceng gondok Jogja, semoga tak rusak lagi

Indah ya? Meski eceng gondok merupakan tanaman pengganggu atau gulma, tetap jangan dirusak lagi ya!