Brilio.net - Ketua Panitia Solo Imlek 2017, Sumartono Hadinoto menyatakan ribuan lampion berbagai bentuk akan ikut memeriahkan festival perayaan Tahun Baru Imlek digelar di Pasar Gede dan Jalan Jenderal Sudirman Solo, pada 17-27 Januari mendatang.

Ada 5.000 lampion bentuk bundar dan belasan karakter Shio yang menghiasi Solo Imlek Festival 2017 di komplek Jalan Sudirman dan Pasar Gede Solo.

Sumartono mengatakan dari jumlah 5.000 lampion bundar tersebut meningkat dibanding perayaan tahun sebelumnya hanya 3.000 buah, dan 12 karakter shio hewan, sedangkan tahun ini, ditambah lagi lima buah Shio ayam yang akan dipasang di Jalan Jenderal Sudirman atau tepatnya di depan kantor Bank Indonesia.

Selain itu, Sumartono menjelaskan, pada perayaan Imlek tahun ini, juga mengajak para pelaku Usaha Kecil Menegah (UMK) menjual pernak pernik dan makanan khas Imlek yang digelar di kawasan Pasar Gede Solo.

"Kami telah menyediakan sebanyak 70 stand untuk UKM menawarkan pernik-pernik dan makanan khas Imlek," kata Sumartono.

Sumartono menambhakan puncak perayaan tradisi budaya Imlek di Solo selain dimeriahkan Solo Imlek Fair, juga puncaknya pada malam Imlek atau Jumat (27/1), akan digelar pesta kembang api.

"Lampion terpasangan menghiasi jalan di kawasan Jenderal Sudirman hingga 12 Februari mendatang," terangnya dikutip Antara.

Bahkan, Sumartono pada Imlek tahun ini, juga telah bekerja sama dengan Ikatan Agen Tour dan Perjalanan Indonesia (ASITA) dan maskapai penerbangan untuk membuat paket wisata ke Solo. Tradisi budaya Imlek sudah menjadi milik masyarakat Solo, sehingga panitia mengambil tema 'Nusantara Satu, Merajut Kebhinekaan, Memperkokoh NKRI'.

"Kami ingin event Imlek ini, tradisi budaya menjadi motivasi kebersamaan bergotong-royong milik bersama masyarakat Solo, karena di kota ini, kemajemukan dan toleransinya sangat tinggi," pungkasnya.