Brilio.net - Bagi kamu yang suka minum bir, pastinya sudah nggak asing lagi dong dengan warna botol minuman ini. Setiap merek bir apapun, botol yang biasanya beredar di pasaran selalu memiliki warna yang sama. Biasanya, kalau nggak warna hijau yang warna cokelat. Kenapa ya?

alasan botol bir warna hijau cokelat © 2017 berbagai sumber foto: thepublicanrestaurant.com

Setelah diusut sebagaimana brilio.net lansir dari Mirror, Sabtu (18/3), tradisi menyimpan bir ke dalam botol baru ada pada awal abad ke-19. Saat itu, minuman bir sudah diperjualbelikan ke beberapa wilayah.

Para produsen bir di masa itu selalu menggunakan botol yang terbuat dari kaca. Tapi pada saat itu, botol yang digunakan masih berwarna bening seperti gelas kaca pada umumnya.

Botol kaca berwarna bening ternyata memiliki dampak buruk bagi kualitas bir itu sendiri. Warna botol yang seperti kaca malah membuat bir terpapar langsung cahaya matahari. Nah kalau hal ini terjadi dalam waktu yang lama, kualitas minuman bir akan berkurang karena cahaya matahari.

Dampak yang terjadi pada bir antara lain rasanya yang berubah dan baunya juga nggak sedap. Akibatnya akan mengurangi selera minum para penikmat bir.

Para produsen akhirnya mencari akal dengan cara lain, yakni mengganti botol dengan yang warnanya lebih gelap. Akhirnya, dipilihlah warna cokelat dan hijau.

alasan botol bir warna hijau cokelat © 2017 berbagai sumber foto: newsweek.com

Namun pada Perang Dunia II, pabrik bir malah lebih banyak memproduksi bir dengan kemasan botol berwarna hijau. Alasannya sangat konyol, saat itu sulit mendapatkan botol berwarna cokelat.

Setelah Perang Dunia II selesai dan perekonomian dunia membaik, botol bir berwarna cokelat mulai mudah didapatkan. Namun tetap saja para produsen memilih warna hijau, alasannya ingin menjaga tradisi lama di mana botol bir lebih mudah dikenali kalau berwarna hijau dibanding warna cokelat.

alasan botol bir warna hijau cokelat © 2017 berbagai sumber foto: bar-tricks.wonderhowto.com

Di zaman sekarang, produsen bir mulai mencoba bervariasi pada botol bir mereka. Botol warna cokelat kembali digunakan, bahkan nekat menggunakan botol berwarna bening.

Meskipun berwarna bening, kamu nggak perlu takut jika terpapar cahaya matahari. Kini teknologi mesin pendingin sudah canggih, sehingga tetap bisa membuat rasa bir nggak berubah meski botolnya berwarna bening.