Brilio.net - Instagram akan lebih ketat dalam menyaring komentar di akun para penggunanya. Melalui siaran pers yang dimuat dalam instagram-press.com, Kevin Systrom selaku Co-Founder dan CEO Instagram mengatakan bahwa pada kini Instagram mulai menyaring komentar-komentar yang bersifat merisak/mengganggu, melecehkan, dan membuat kesal para pengguna Instagram.

Komentar-komentar yang dianggap menyerang penampilan atau karakter seseorang, serta mengancam kesejahteraan, secara otomatis akan disembunyikan oleh sistem kecerdasan buatan yang bernama DeepText. Para pengguna dapat mengaktifkan ataupun mematikan fitur penyaringan komentar tersebut melalui pengaturan kontrol komentar.

ig fitur komentar instagram-press.com

foto: instagram-press.com

Kevin mengatakan, Instagram sama sekali tidak menoleransi perisakan di platform-nya. "Dalam pedoman komunitas, perisakan adalah hal yang dilarang di platform kami," tuturnya.

Karenanya, Kevin pun menjelaskan bahwa adanya fitur penyaringan komentar ini merupakan bentuk komitmen yang berkelanjutan untuk menjadikan Instagram sebagai tempat yang inklusif dan suportif bagi seluruh penggunanya. "Saya dan Mike mendirikan Instagram dengan tujuan menjadikannya tempat yang aman untuk mekspresikan diri dan menumbuhkan kebaikan. Pembaruan ini hanyalah langkah berikutnya dalam misi kami untuk memenuhi janji itu," jelasnya.

Selain itu, Kevin juga mengumumkan bahwa Instagram telah memperluas kebijakannya untuk melindungi tokoh publik muda. "Melindungi anggota-anggota muda kami sangatlah penting. Ini bertujuan untuk membantu mereka merasa nyaman dalam mengungkapkan diri dan hal-hal yang mereka pedulikan," pungkasnya.