Brilio.net - Apple baru saja merilis produk smartphone terbarunya, yakni iPhone 12. Smartphone tersebut dibekali baterai yang lebih besar dari iPhone 11 Pro Max.

Banyak yang mengatakan bahwa iPhone 12 sangat mirip dengan desain iPhone 5 karena bentuknya yang kotak. Meski begitu, iPhone 12 jauh ringan dan enak digenggam.

Dilansir dari berbagai sumber, iPhone 12 dibanderol Rp 11,8 juta.

Harga iPhone 12 Twitter

foto: Twitter/@kohliextracover

Bagi kamu yang sekarang sedang mengincar iPhone 12, lebih baik ketahui terlebih dahulu kelebihan dan kekurangannya. Berikut ulasan brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (20/10).

Kelebihan iPhone 12

1. Baterai dengan kapasitas besar.

iPhone 12 hadir dengan baterai lebih unggul dari iPhone 11. Di mana kapasitas baterai itu lebih besar 400 mAh dari iPhone 11 Pro Max.

Peningkatan kapasitas baterai diprediksi berkaitan dengan konektivitas 5G yang membutuhkan daya lebih besar dari LTE.

2. Memiliki kamera unggulan.

Dilansir dari berbagai sumber, iPhone 12 memiliki kualitas kamera yang sama dengan Samsung Galaxy S20. iPhone 12 dilengkapi layar 120Hz dan lensa utama kamera 64 MP.

3. Layar ponsel yang memuaskan.

Keunggulan lain dari iPhone 12 adalah terdapat pada layarnya. Layar yang disuguhkan dengan 6,1 inchi screen (iPhone 12 Pro Max 6,7 inch). Menariknya lagi, semuanya memakai Super Retina Display (OLED).

4. Lebih ringan dan memiliki ketahanan yang kokoh.

iPhone 12 terbilang cukup ringan dan nyaman digenggam. iPhone 12 mini memiliki berat 135 gram, iPhone 12 164 gram, iPhone 12 Pro 189 gram, dan iPhone 12 Pro Max 228 gram.

Dari segi ketahanan, iPhone 12 dilapisi dengan kaca pelindung keramik yang diklaim empat kali lebih kuat dibanding kaca biasa.

Kekurangan iPhone 12

Tanpa charger dan earPod

Kali ini pihak Apple mengeluarkan produk terbarunya tanpa charger dan EarPod demi upaya mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan. Pengguna harus membeli dua piranti itu secara terpisah.

Apple menjual Magsafe pengisi daya nirkabel (wireless charging) untuk iPhone 12. Untuk itu harus ada biaya lebih untuk membeli keperluan iPhone 12 ini.

Tips merawat baterai iPhone agar lebih awet

Agar baterai iPhone tetap awet, maka perlu dilakukan perawatan. Berikut beberapa tips dalam merawat baterai iPhone agar lebih awet:

1. Menggunakan charger dan kabel original Apple.

Hal utama yang paling penting dalam merawat baterai iPhone agar lebih tahan lama adalah dengan menggunakan charger original Apple. Jika charger bawaannya sudah rusak atau hilang, sebisa mungkin membelinya di toko yang sudah authorized Apple. Namun jika ingin membelinya bukan dari pabrik Apple, pilihlah aksesori iPhone yang sudah memiliki sertifikasi MFI (Made For iPhone). Charger dan kabel yang tidak compatible dengan iPhone biasanya tidak sesuai dengan voltase perangkat iPhone, sehingga perlahan-lahan menurunkan kesehatan bahkan sampai merusak baterai.

2. Jangan tunggu baterai mati untuk melakukan pengisian daya.

Perangkat iPhone biasanya memberikan notifikasi saat daya baterai sisa 20%. Sebaiknya segera lakukan pengisian daya pada iPhone saat menerima notifikasi tersebut.

Jika menunggu sampai perangkat mati dulu, maka akan berpengaruh pada pengurangan sel baterai iPhone. Bayangkan jika hal itu sering dilakukan, maka lama-lama sel baterai akan habis.

3. Jangan menyimpan iPhone dalam keadaan baterai kosong.

Jika iPhone disimpan dalam keadaan baterai yang benar-benar kosong, maka baterai iPhone bisa masuk ke keadaan pengosongan dalam yang dapat membuatnya tidak mampu menyimpan energi sama sekali. Jika ingin menyimpan iPhone dalam waktu yang lama, misalnya selama 6 bulan, maka isilah daya perangkat hingga 50% setiap 6 bulan sekali.

4. Jangan mengisi daya baterai iPhone sampai 100%.

Membiarkan daya baterai iPhone terisi hingga 100% dapat menyebabkan daya tampung baterai perlahan-lahan menurun, apalagi jika membiarkannya terus menerus tersambung dengan sumber listrik dalam keadaan baterai full 100%. Membiarkan iPhone dengan kondisi daya penuh untuk waktu yang lama, justru akan membuat baterai kehilangan sebagian kapasitasnya, dan berujung pada kekuatan baterai yang lebih pendek.

Apple sudah menanamkan fitur pengoptimalan baterai di iOS 13 yang akan membatasi pengisian daya hanya sampai 80% saja. Jadi, jika sedang jauh dengan sumber listrik, pengisian baterai 80% itu sudah lebih dari cukup.

5. Jauhkan iPhone dari suhu lingkungan yang ekstrem.

Perangkat iPhone dirancang untuk beroperasi dengan baik pada zona nyaman yang ideal dengan suhu 16-22 derajat Celcius. Material iPhone yang berbahan metal atau kaca dapat menghantarkan panas dengan cepat, sehingga sangat penting untuk menjauhkan iPhone dari paparan suhu ekstrem yang lebih tinggi dari 35 derajat Celcius.

6. Jangan menggunakan iPhone sambil melakukan pengisian daya.

Jika tidak dalam keadaan terpaksa, sebaiknya hindari menggunakan iPhone sambil melakukan pengisian daya. Hal ini menyebabkan mesin iPhone menjadi panas, IC charger, IC USB, dan pastinya baterai akan rusak karena memaksa iPhone bekerja lebih keras.

7. Jangan menggunakan iPhone bekerja sampai panas.

Memaksa iPhone untuk bekerja secara terus menerus hingga suhunya menjadi panas, tidak hanya dapat merusak baterai tetapi komponen-komponen lain pada iPhone juga akan rusak.

8. Jangan mengisi daya iPhone di mobil.

Tegangan di mobil sangat tidak stabil sehingga dapat merusak baterai iPhone. Jika dalam keadaan terpaksa, sebaiknya lakukan pengisian daya pada mobil yang sudah dilengkapi dengan inverter.

9. Batasi pengisian daya iPhone menggunakan power bank.

Power bank memang sangat membantu jika sedang dalam perjalanan dan daya baterai iPhone sudah habis. Namun, perlu diketahui bahwa power bank dapat membuat baterai iPhone menjadi lebih boros. Jadi, sebisa mungkin dikurangi penggunaannya apalagi untuk digunakan daily.

10. Lepaskan casing tertentu saat mengisi daya iPhone.

Mengisi daya perangkat iPhone saat tertutup casing tertentu dapat menumpuk panas secara berlebih yang berakibat pada kesehatan baterai. Jadi, selalu ingat untuk melepaskan iPhone terlebih dahulu dari casing-nya saat melakukan pengisian daya.

Kekuatan baterai adalah jumlah waktu perangkat berfungsi sebelum perlu diisi daya. Masa pakai baterai adalah jumlah waktu baterai bertahan hingga perlu diganti. Keduanya harus dimaksimalkan untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari perangkat yang digunakan, termasuk iPhone.