Brilio.net - Turnamen e-Sport Woman Star League (WSL) Season 4 akan segera bergulir. Turnamen besutan Indonesia Gaming League di bawah naungan 1011 Event ini diprediksi bakal menampilkan laga yang nggak kalah seru dibanding tiga musim sebelumnya. 

Pada tiga musim sebelumnya, turnamen ladies gamer ini mendapatkan gelar sebagai turnamen Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) perempuan profesional terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara (SEA).

Makanya nggak heran jika pada musim keempat ini, digadang-gadang akan menampilkan laga yang lebih “panas”. Pasalnya pada musim keempat ini, WSL menambah slot dan total hadiah yang cukup besar yakni Rp 125 juta. Bakal seseru apa sih turnamen WSL Season 4 yang akan dimulai pada 20 Desember 2021 hingga 23 Januari 2022 ini? Berikut faktanya.

1. Mendapat banyak dukungan

WSL Season 4 © 2021 brilio.net

Turnamen WSL Season 4 mendapatkan dukungan banyak pihak di antaranya Lita sebagai mitra resmi SteelDiplomacy sebagai penyedia kursi gaming resmi. Selain itu ada juga SteelSeries sebagai penyedia peralatan gaming resmi dan Tracker ID yang berperan dalam pembuat merchandise resmi WSL musim ini.

2. Bekerjasama dengan platform streaming Booyah

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Woman Star League | WSL (@womanstarleague)

Pada gelaran musim keempat ini, Woman Star League bekerja sama dengan platform streaming Booyah di mana Turnamen WSL Season 4 akan disiarkan secara langsung.  

“Platform BOOYAH! hadir sebagai wadah inklusif yang bertujuan menyatukan komunitas game untuk dapat berkumpul, berkolaborasi, dan berkarya bersama. Kerja sama dengan WSL Season 4 sejalan dengan misi kami untuk menjangkau lebih banyak orang dan dapat memberikan lingkungan khusus bagi mereka untuk berkreasi,” ujar Naomi Junita, Producer BOOYAH! Live Indonesia.

3. Perhatian khusus dari Moonton

WSL Season 4 © 2021 brilio.net

Gelaran Season ke-4 kali ini mendapatkan perhatian khusus dari Moonton sebagai developer resmi Mobile Legends: Bang Bang. Tak heran jika hal ini bakal membuat nama Woman Star League dan 1011 event akan semakin melekat dengan skema olahraga elektronik di Indonesia.

“Terima kasih kepada para komunitas termasuk WSL yang sudah berkontribusi mengembangkan komunitas dan turnamen ladies. Tidak menutup kemungkinan bakal ada turnamen ladies yang lebih besar,” ujar  PR Moonton Indonesia, Azwin Nugraha dalam jumpa pers di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (8/12).

4. Digelar secara hybrid

WSL Season 4 © 2021 brilio.net Instagram @womanstarleague

Sebagai turnamen ladies Mobile Legends Bang-Bang terakhir di 2021 rencananya pertandingan akan digelar secara hybrid mengingat situasi saat ini masih berada dalam masa pandemi. Semula pihak 1011 Event ingin menyelenggarakan turnamen ini secara offline di sebuah pusat perbelanjaan di bilangan Jakarta Selatan, namun karena situasi pandemi dan untuk menghindari kerumunan, maka opsi yang dipilih turnamen ini digelar secara hybrid. Untuk laga offline rencananya akan dilaksanakan di studio WSL.

5. Diikuti sembilan tim

WSL Season 4 © 2021 brilio.net

Pada Regular Season 4, pertandingan akan mempertemukan sembilan tim yang berlangsung selama 3 pekan terhitung sejak 20 Desember 2021 hingga 16 Januari 2022. Setelah itu, akan dilangsungkan fase Playoffs yang akan digelar pada 21-23 Januari 2022. Hanya enam tim teratas yang masuk pada fase playoffs. Sedangkan tiga tim terbawah harus pulang.

Dari sembilan tim tersebut, delapan merupakan tim invited yakni GPX Ladies, RRQ Mika, Evos Lynx, Alter Ego Nyx, Belletron Era, Onic Zenith, MBR Delphyne, Morph Minerva. Sementara satu lainnya merupakan tim yang lolos kualifikasi sekaligus pemenang Woman Star League Academy Season ke-2 yaitu Saints Spartan Esports. Inilah yang membuat pertarungan WSL Season 4 akan lebih sengit dibanding sebelumnya.

6. Prize pool dan format pertandingan

WSL Season 4 © 2021 brilio.net Instagram @womanstarleague

Total hadiah (prize pool) pada WSL Season 4 ini mengalami peningkatan dibanding musim sebelumnya. Pada WSL Season 3, total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp 110 juta. Nah pada musim keempat ini total hadiah mencapai Rp 125 juta. “Peningkatan prize pool ini untuk memberikan apresiasi kepada pro player ladies yang memiliki kemampuan terbaik,” ujar Founder 1011 Event Frans Silalahi.

WSL Season 4 akan menerapkan format best-of-three (BO3), tidak lagi menggunakan format best-of-two (BO2). Lewat format ini, setiap tim memiliki kesempatan untuk menunjukkan taji dalam pertandingan.  

Pada fase Playoffs, format BO3 hanya digunakan sampai tahap sebelum final upper dan lower bracket. Sebelum laga puncak akan digunakan format BO5. Sementara di grand final memakai sistem BO7.

Dari sembilan tim yang berlaga, enam tim teratas di klasemen babak regular bakal masuk babak playoff dengan menggunakan sistem double elimination dengan advantage pada peringkat 1 dan 2. Nah peringkat 1 klasemen regular langsung melaju ke babak final upper bracket, sementara peringkat 2 ke semi final upper bracket. Sementara peringkat 3 dan 4 akan bertanding di perempat final upper bracket, dan peringkat 5 dan 6 bertarung di lower bracket.

7. Atlet e-Sport perempuan bermunculan

WSL Season 4 © 2021 brilio.net

Melalui gelaran WSL yang telah berjalan selama tiga musim, 1011 Event telah berhasil menggelar turnamen ladies Mobile Legends dengan pencapaian yang menakjubkan. Pertama kalinya digelar pada 2020 dengan tajuk Woman Star League Invitational, di mana dari turnamen tersebut berhasil melahirkan banyak atlet e-Sport wanita berbakat dan berkualitas.

8. Berkaca dari kesuksesan WSL Season 3

WSL Season 4 © 2021 brilio.net

Gelaran WSL Season 3 berhasil mendapatkan tontonan paling banyak dengan jam tayang terbesar dibanding turnamen e-Sports khusus wanita lainnya di dunia. Event ini berhasil menarik 23 juta lebih pasang mata berdasarkan data Esports Charts.

Selain itu WSL berhasil menjadi kompetisi MLBB khusus wanita selama tiga musim dengan gelar liga MLBB wanita terbesar se-Asia Tenggara dan sebagai pelopor liga profesional wanita untuk e-Sports MLBB. Bahkan WSL Season 3 masuk dalam kategori National Trending urutan ke-9 dan beberapa kali masuk trending untuk kategori gaming.

“Dalam 3 musim gelaran ini, WSL mencatatkan turnamen dengan peserta khusus wanita yang sukses ditonton dengan total lebih dari 20 juta penonton di seluruh platform live streaming milik WSL,” ujar Kresna Panji, Head Project 1011 Event.