Brilio.net - Di beberapa negara, Venom: Let There Be Carnage sudah dirilis sejak awal Oktober 2021. Sementara itu, film ini baru akan tayang di Indonesia pada 13 Oktober 2021 mendatang. Walaupun begitu, film ini mengundang penasaran banyak orang dan menjadi sekuel penting dari kehidupan Venom selanjutnya.
Selain fokus pada kehidupan Eddie Brock, Venom: Let There Be Carnage akan memberikan kisah bagaimana Cletus Kasady berubah menjadi Carnage yang haus darah dan bagaimana pula Venom menghadapinya. Selain itu, Carnage disebut sebagai parasit alien yang cukup kuat yang membuat Venom sulit untuk mengendalikannya.
Cletus Kasady yang punya kendali penuh atas Carnage, membuatnya semakin berhasrat untuk membunuh banyak orang. Selain itu, ia juga ditemani oleh Shriek yang tidak jauh berbeda dengannya yang juga haus darah. Karena itu, berikut beberapa prediksi yang bisa menjadi rujukan sebelum menonton film tersebut.
Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber Kamis (7/10), berikut 9 prediksi alur cerita Venom: Let There Be Carnage yang penuh pembantaian.
1. Asal-usul Carnage.
foto: imdb.com
Dalam edisi komik, kemunculan Carnage terjadi saat Eddie Brock berada dalam satu sel yang sama dengan Cletus Kasady di penjara Pulau Ryker. Eddie Brock sengaja meninggalkan bagian parasit tubuhnya di penjara tersebut.
Parasit tersebut kemudian mencari inang baru dan segera menemukan Cletus Kasady sebagai tuan barunya. Namun, dalam versi film, asal-usul agak sedikit berbeda. Cletus bisa berubah menjadi Carnage setelah menggigit Eddie Brock saat melakukan kunjungan. Cletus sadar bahwa ada yang tidak beres dengannya setelah itu dan sekaligus menyadari ada kekuatan baru yang bersarang di tubuhnya.
2. Karakter parasit alien yang akan berubah.
foto: imdb.com
Jika dalam diri Venom parasit alien punya kendali penuh, maka hal ini berbeda dengan kasus yang dialami oleh Carnage. Kekuatan karakter parasit alien ini tidak lagi ditentukan oleh inang yang ditempatinya, melainkan kecocokan antara kepribadian inangnya dan parasit alien. Hal inilah yang membuat Carnage lebih berbahaya daripada Venom karena Carnage dan inangnya, Cletus Kasady, sama-sama punya ambisi membunuh yang kuat.
3. Hubungan Shriek dan Cletus.
foto: imdb.com
Shriek dan Cletus Kasady sebenarnya dua orang yang sama-sama haus darah dan berambisi membantai banyak orang. Bahkan, Shriek punya kecenderungan untuk membentuk keluarga yang suka membantai dan Cletus didaulat menjadi suaminya.
Masa lalu Cletus Kasady sebagai seorang anak panti di St Estes, sebuah panti untuk anak yang membunuh orang tuanya, bertemu dengan Frances yang kelak dikenal sebagai Shriek. Keduanya menjadi sepasang kekasih yang sama-sama mencintai dan juga sama-sama gila untuk membunuh orang. Barangkali Shriek dan Carnage adalah pasangan berbahaya di semesta Marvel Cinematic Universe.
4. Shriek sempat dipenjara dan Carnage membebaskannya.
foto: imdb.com
Selepas keluar dari St. Estes, Frances dikirim ke Institut Ravencroft, untuk dijadikan sebagai mutan dan penjahat super. Namun, saat proses tersebut dilakukan, Carnage membebaskan Shriek dari praktik tersebut dan membawa Shriek keluar dari Institut Ravencroft. Carnage menghancurkan seluruh perangkat di ruang percobaan tersebut dan membunuh semua orang yang terlibat di dalamnya.
5. Anne menjadi She-Venom lagi.
foto: imdb.com
Dalam Venom: Let There Be Carnage, Anne yang dulu terinfeksi oleh Eddie Brock, kembali tampil menjadi She-Venom. Kehadiran She-Venom tersebut membuat Eddie Brock keluar dan membuatnya mengambil keputusan untuk orang yang dicintainya tersebut. Penampilan She-Venom dalam film ini relatif lebih sedikit dibandingkan dengan karakter lain.
6. Cletus Kasady dan Carnage tidak benar-benar terikat.
foto: imdb.com
Jika dalam komik Cletus Kasady dan Carnage adalah satu-kesatuan dan tunduk kepada kemauan Cletus Kasady, maka dalam film keduanya adalah dua hal yang masih berbeda. Hal ini terlihat saat Venom menyerang Carnage dan membuat parasit merah tersebut berpisah dengan inangnya.
Cletus Kasady dan Carnage jatuh dari tempat yang tinggi, sehingga membuat kedua mati. Cletus mati karena remuk, sementara Carnage kembali dimakan Venom sebelum jatuh ke tanah.
7. Toxin tampil untuk pertama kalinya.
foto: imdb.com
Dalam film ini, Detektif Mulligan hampir mati setelah Carnage hampir membunuhnya. Namun, setelah Carnage dimakan kembali oleh venom, ada sisa-sisa parasit merah tersebut di tubuh Mulligan. Mulligan pun selamat dari kematian dan ia berubah menjadi parasit alien baru yang disebut sebagai Toxin.
8. Venom dan Eddie Brock tersambung ke Marvel Cinematic Universe (MCU).
foto: imdb.com
Salah satu adegan yang mengubah dan membuat film ini tersambung ke MCU adalah ketika Venom menyimpan rahasia besar yang selama ini tidak pernah diketahui oleh Eddie Brock sebagai inangnya. Venom kemudian memberi tahu setelah Eddie Brock menyanggupi diri dan ruangan tempat tinggalnya bergetar.
Venom tiba-tiba membawa Eddie ke dunia lain, alam semesta atau alam lain yang sebenarnya adalah dunia MCU. Hal ini memungkinkan Venom bertemu dengan superhero lain dalam sekuel selanjutnya. Apakah menjadi musuh atau bagian superhero, hal itu masih merupakan rahasia besar.
9. Spider-Man diprediksi akan muncul
foto: imdb.com
Di adegan post-credit Venom: Let There Be Carnage, Spider-man muncul dan Venom menunjuknya. Venom berkata, " Pria itu ... " seolah-olah dia mengenali Peter Parker sebelum menjilat layar. Beberapa prediksi menyatakan bahwa Spider-man akan bertarung dalam film kali ini atau mungkin sebaliknya, Venom akan muncul dalam film Spider-man selanjutnya di Spider-Man: No Way Home. Mari kita tunggu saja sampai film Venom: Let There Be Carnage rilis di Indonesia pada 13 Oktober 2021 di bioskop Cinema XXI.
Recommended By Editor
- 7 Fakta unik Thena, prajurit Eternals yang diperankan Angelina Jolie
- Potret di belakang layar 11 film superhero ini bikin kamu takjub
- Jago bela diri, ini 9 karakter superhero tanpa kekuatan super
- Sesama parasit alien, ini 7 perbedaan Venom dan Carnage
- 9 Fakta menarik tentang Eternals, geng superhero selain Avengers
- Selain kuat, 9 karakter jahat dalam film Marvel ini punya sisi kocak
