Brilio.net - Film animasi jadi salah satu tontonan yang banyak digemari banyak orang. Tidak hanya bagi anak-anak, film animasi juga bisa dinikmati oleh orang dewasa.

Saat ini, sudah banyak negara yang merilis film animasi, termasuk Indonesia. Beberapa karya animasi ini juga menghadirkan kisah-kisah yang menarik. Ada yang diadaptasi dari komik dan ada pula yang terinspirasi dari kisah sejarah.

Hampir semua rumah produksi mulai menggarap film animasi. Salah satunya adalah Visinema yang kembali memperkenalkan dua karya terbaru animasi buatan mereka yang sedang siap dirilis. Film tersebut berjudul Jumbo dan Kancil.

President of Visinema Kids and Family, Anggia Kharisma mengatakan lewat film ini, pihaknya ingin memajukan industri film animasi di Indonesia.

Penasaran seperti apa film Jumbo dan Kancil? Berikut fakta menariknya seperti dirangkum brilio.net dari konferensi pers virtual perilisan dua first look film animasi Jumbo dan Kancil, Selasa (16/11).

1. Hadirkan tontonan untuk keluarga Indonesia

Film Jumbo dan Kancil Instagram

foto: Instagram/@visinema.animation

Lewat film ini, Visinema ingin memberikan tontonan yang menarik khususnya untuk keluarga di Indonesia. Fokus utama Visinema adalah konsisten memberikan konten dan karya terbaik untuk anak dan keluarga Indonesia juga para pecinta film Indonesia.

"Salah satunya adalah dengan mengembangkan film Animasi yang merupakan medium yang sangat menarik untuk kami kulik lagi,” ujar Anggia.

2. Gunakan teknologi karya anak bangsa

Film Jumbo dan Kancil Instagram

foto: Instagram/@visinema.animation

Tidak main-main, untuk mewujudkannya, Visinema membentuk lini khusus untuk memproduksi film-film animasi berkualitas, yakni Visinema Animation dan studio Afterlab. Dua lini animasi tersebut berada langsung di bawah Visinema Kids and Family.

3. Gandeng animator Indonesia

Film Jumbo dan Kancil Instagram

foto: Instagram/@visinema.animation

Rumah produksi itu juga menggandeng animator Indonesia yang juga memiliki kualitas seperti animator luar. “Besar harapan saya kekuatan cerita dan karakter di dalam karya kami bisa memberikan hiburan juga memiliki relevansi sehingga membekas di hati calon para penontonnya nanti,” tutur Anggia.

4. Jalan cerita

Film Jumbo dan Kancil Instagram

foto: Instagram/@visinema.animation

Film Kancil mengusung genre science-fiction dan adventure ditambah dengan tema superhero yang digabungkan dengan inpirasi cerita lokal. Dalam first look-nya, film Kancil mengajak penonton ke luar angkasa dengan menyaksikan lautan meteor, pasukan berseragam besi, serta potongan adegan pertarungan Kancil menggunakan suit futuristic berwarna kuning melawan monster robot dengan auman mengerikan.

Diangkat dari webcomic yang memenangkan penghargaan berjudul Si Kancil, upaya studio Afterlab dalam memepersembahkan film Kancil dipercaya dapat memberikan nuansa baru di industri animasi Indonesia.

Sutradara film Kancil, Moch. Reza Permana menyampaikan kolaborasinya dengan Visinema merupakan peluang berharga untuk mengembangkan industri animasi di Indonesia.

“Saat menerima tawaran dari Visinema, saya memandangnya sebagai peluang berharga untuk mengembangkan industri animasi di Indonesia. Maka, tidak perlu waktu lama bagi saya dan tim untuk menerima tawarannya. Saya berharap nanti setelah kolaborasi kami berhasil memajukan industri animasi di Indonesia, kami berada di gerbong terdepan, " jelas Reza.