10 Film horor Jepang paling menyeramkan sepanjang masa

Brilio.net - Tak sedikit orang merasa ketakutan saat menyaksikan film horor karena adegan maupun suaranya. Namun buktinya hingga kini film horor masih menjadi salah satu genre film dengan penggemar terbanyak. Setuju dong?

Mungkin bagi sebagian orang nonton film horor dianggap tidak sehat untuk kejiwaan seseorang. Namun bagi mereka yang menyukai film horor, mereka akan merasa senang bisa menyaksikan film horor. Di mana mereka merasakan sensasi yang menyenangkan sesudah selesai menonton film horor.

Hal ini pernah diungkapkan Glenn Sparks dari Brian Lamb School of Communication, Purdue University, Amerika Serikat. Sesudah keluar bioskop, bukan takut yang dirasakan, melainkan puas dan gembira karena telah berhasil menonton film tersebut. Bahkan tak sedikit dari mereka merasa nonton film horor dapat meningkatkan adrenalin. Melihat minat film horor yang begitu tinggi, beberapa penggiat film pun berlomba-lomba dalam pembuatan film horor hingga kini.

BACA JUGA: Ini kabar terbaru Tetsuo Kurata, pemeran utama di Ksatria Baja Hitam

Film horor yang disuguhkan sekarang ini cukup berkualitas. Baik dari Indonesia maupun beberapa negara lainnya. Salah satunya adalah Jepang. Sudah bukan rahasia bahwa Jepang selalu berhasil memproduksi film horor super mengerikan yang bisa membuat penontonnya terngiang-ngiang. Saking banyak peminatnya, tak sedikit film asal Negeri Sakura ini dibuat ulang di berbagai negara termasuk Hollywood.

Jika kamu mengaku menyukai film horor, maka film horor asal Jepang tidak boleh kamu lewati. Berikut ini beberapa film horor Jepang yang layak tonton dan menjadi film paling menyeramkan sepanjang masa. Apa saja? Berikut 10 film horor terbaik Jepang sepanjang masa, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Rabu (27/3).


1. Dark Water.

foto: imdb.com

Dark Water merupakan film horor asal Jepang yang dirilis pada tahun 2002 dan cukup menyeramkan. Namun di balik ceritanya yang mengerikan, ada kisah yang begitu menyentuh hati.

Film ini mengisahkan tentang kehidupan seorang ibu dan anaknya yang masih TK. Dalam ceritanya, Yoshimi sedang berjuang untuk mendapatkan hak asuh anaknya, Ikuko. Ia pun memasukkan anaknya ke salah satu TK bergengsi.

Suatu hari, Yoshimi menemukan putrinya yang hilang di apartemen lantai atas yang kosong dengan air mencapai lutut. Ternyata apartemen kosong itu angker karena dihuni hantu gadis kecil. Hantu itu merupakan korban yang ditinggal kabur orangtuanya.

Hantu kecil itu ternyata tak ingin melepaskan Yoshimi, hingga akhirnya Yoshimi menyerah dan rela tinggal bersama hantu tersebut demi keselamatan anaknya.


2. Suicide Club.

foto: imdb.com

Suicide Club sebenarnya tak bisa dikategorikan film horor karena tidak ada penampakan makhluk halus. Yang membuatnya dapat dikategorikan sebagai film horor adalah tata suara, efek visual, efek spesial, dan akhir cerita yang khas horor: menggantung.

Film ini menceritakan sekelompok pelajar yang melakukan bunuh diri secara bersamaan dengan menjatuhkan diri ke rel kereta api dan tewas ditabrak kereta yang lewat.

Ada banyak adegan mengerikan dalam film ini, salah satunya adalah ketika pihak polisi melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Mereka menemukan kantong plastik yang berisikan kulit manusia dan dijamin langsung bikin penonton bergidik. Mungkin bagi yang tidak suka dengan darah dan hal menyeramkan lainnya, jangan coba-coba nonton film ini.


3. Ringu.

foto: imdb.com

Film Jepang yang diproduksi tahun 1998 ini dinobatkan sebagai film horor Asia paling menyeramkan. Saking tenarnya, film ini sampai dibuat ke versi Hollywood dengan judul The Ring.

Film ini menceritakan dua remaja siswi asal Tokyo meninggal dunia setelah menonton sebuah tayangan video dari kaset misterius. Ternyata setelah diusut ternyata kaset berisikan cerita kutukan. Siapa saja yang menontonnya, akan meninggal dalam waktu tujuh hari.

Jika kamu menyaksikan film horor tersebut, kamu akan terngiang-ngiang dengan segala aksi dan cerita seramnya. Film ini berhasil membuat penontonnya tak bisa lupa.


4. Ju-On.

foto: digitaljournal.com

Film horor satu ini juga menjadi film horor yang cukup populer di Asia. Saking populernya, hantu Toshio diadaptasi ke versi Hollywood dengan judul The Grudge. Seperti kisah film horor pada umumnya, film Ju-On tak jauh-jauh dari kisah kutukan yang menyeramkan.

Konflik dari film Ju-On bermula ketika buku harian Kayako dibaca oleh Takeo. Takeo pun murka dan berpikir bahwa Kayako berselingkuh dengan Kobayashi. Dengan sadis ia menyiksa Kayako dan membiarkan mayatnya di loteng rumah.

Belum puas dengan satu orang, Takeo pun melanjutkan pelampiasan amarahnya kepada Tashio. Ia tega membenamkan putranya bersama kucing peliharaannya ke dalam bathub kamar mandi.


5. One Missed Call.

foto: imdb.com

One Missed Call merupakan film horor Jepang yang cukup seram dan susah dilupakan oleh para penontonnya. Saking populernya, film ini di remake oleh Hollywood dengan judul One Missed Call pada tahun 2008 silam.

One Missed Call menceritakan sebuah pesan berupa voice mail yang diterima oleh seseorang dari nomornya sendiri. Namun anehnya pesan itu dikirim dua hari ke depan. Isi pesan tersebut adalah sebuah suara dengan nada yang sangat ketakutan lalu dua hari kemudian orang tersebut tewas. Hal serupa menjalar ke beberapa orang yang ada di Jepang.


6. Marebito.

foto: imdb.com

Film horor Jepang tahun 2004 ini juga memiliki kisah sangat menyeramkan tapi disajikan begitu unik. Banyak penonton yang merinding menyaksikan film horor Jepang satu ini. Film ini mengisahkan seorang pria voyeuristik bernama Masuoka yang terobsesi dengan ketakutan.

Ia sangat senang melihat video-video seram, apalagi ketika ia melihat video pria bunuh diri. Suatu hari di suatu tempat ia menemukan seorang wanita yang sedang telanjang dalam posisi dirantai. Tak ada yang tahu pasti wanita itu diperkosa atau disiksa, ia ditinggalkan begitu saja dalam posisi dirantai.

Masuoka akhirnya terobsesi dengan ketakutan wanita. Ia membuat sebuah rekaman yang kemudian dikemas dalam sebuah cerita horor yang membuat penonton menjadi penasaran.


7. Pulse.

foto: imdb.com

Sama dengan beberapa film horor Jepang lainnya, film Pulse juga menjadi film horor yang cukup populer. Saking banyaknya yang tertarik menyaksikan film ini, sampai-sampai Hollywood juga membuat ulang dengan versinya sendiri.

Film ini bercerita tenteng hantu yang melakukan teror di dunia maya. Berawal dari Kudo, sang pemeran utama membuka sebuah laman di internet dengan postingan pertama 'Do you want see ghosts?', yang artinya apakah kamu mau melihat hantu?

Namun yang menyeramkan adalah ketika orang membuka laman tersebut langsung mati bunuh diri satu per satu, tanpa sebab yang jelas dan mayatnya tak bisa ditemukan.


8. Noroi.

foto: imdb.com

Film horor asal Negeri Sakura ini mengisahkan seorang wartawan yang telah lama mengangkat kisah supranatural dengan cara merekamnya ketika ia menemukan hal-hal aneh dalam kehidupan sehari-harinya. Film ini dibuat begitu nyata dan sangat menyeramkan.

Meski hantu dalam film ini tidak sering muncul, namun menariknya film ini diimbangi dengan pencarian sang wartawan yang layaknya seorang detektif. Video-video rekaman tersebut merupakan hasil dari perburuan dan permintaan dari klien yang sering merasa diganggu dan berbau mistis.


9. Audition.

foto: imdb.com

Film horor Jepang ini dirilis pada tahun 1999 silam. Audition merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karangan Ryu Murukami. Film horor yang mengusung tema thriller misteri ini menceritakan tentang seorang duda yang jatuh cinta pada kembali dengan seorang wanita.

Pertemuan mereka berawal dari sebuah audisi, hingga akhirnya membuat mereka saling dekat bahkan keduanya kerap tidur bersama. Namun tiba-tiba saja wanita yang baru dikenalnya itu hilang secara misterius. Saat itulah cerita misteri film ini dimulai.


10. Hausu.

foot: imdb.com

Film ini dianggap para penikmat dan pengamat film sebagai film horor Jepang terbaik sepanjang masa. Bagaimana tidak, film ini memang sangat menyeramkan dan masih banyak disukai banyak orang. Dirilis pada tahun 1977, film ini menceritakan sekelompok remaja yang menghabiskan liburan di rumah seorang bibi dari seorang anggota kelompok.

Saat itu banyak kejadian janggal yang membuat sekelompok remaja itu resah dan ketakutan. Satu per satu dari mereka harus menemui ajalnya di rumah tersebut secara tragis.