Brilio.net - Ribuan anak ayam berhamburan keluar dari sebuah truk yang terbalik di jalan raya. Para warga desa terkejut melihat hal tersebut. Mereka pun sontak mengumpulkan dan menaruhnya di jaket dan kardus yang mereka bawa. Hal itu diketahui melalui sebuah akun Facebook Chhom Srey Pach yang membagikan potret-potret kejadian kecelakaan truk tersebut.

Dilansir brilio.net melalui CCTV News, Kamis (4/7) melaporkan bahwa telah terjadi kecelakaan di sebuah jalan di Shandong, China yang melibatkan sebuah truk pengangkut anak ayam terbalik. Kejadian tersebut mengakibatkan ribuan anak ayam berhamburan ke jalan raya.

Truk celaka berisi ribuan anak ayam © 2019 brilio.net

foto: Facebook/ Chhom Srey Pach

Menurut laporan, kecelakaan tersebut tak menelan korban jiwa, tetapi ribuan anak ayam berhamburan keluar dari truk yang terbalik tersebut. Setelah mendengar berita tersebut, warga desa terdekat segera menuju lokasi kejadian. Insiden truk terbalik itu tentu saja menimbulkan kekacauan di jalan raya.

Warga desa yang sampai di lokasi kecelakaan segera memunguti dan memasukan anak ayam yang ada di jalan ke dalam kardus dan kantong yang sudah mereka siapkan. Bahkan polisi yang datang setelah mendapat laporan tersebut, tidak mampu menghentikan tindakan penjarahan warga.

Truk celaka berisi ribuan anak ayam © 2019 brilio.net

foto: Facebook/ Chhom Srey Pach

Sang sopir truk nahas itu pun hanya bisa menatap dengan bingung kejadian tersebut. Dalam kecelakaan kali ini polisi menaksir kerugian yang dialami sebesar 50 ribu yuan atau setara dengan Rp 102 juta.

Pada Agustus 2015 silam, kecelakaan truk pengangkut anak ayam juga pernah terjadi. Kala itu, truk terguling di jalan raya Provinsi Shandong, China. Ada sekitar 10 ribu anak ayam yang tercecer di jalanan, semunya masih hidup. Puluhan warga kemudian segera mendatangi lokasi kecelakaan sesaat setelah mendengar informasi ada ribuan anak ayam. Mereka membawa tas, kardus dan karung untuk mengambil anak-anak ayam tersebut.

Sementara itu, pada tanggal 12 Agustus lalu juga terjadi kecelakaan yang melibatkan truk bermuatan sekitar 20 ton buah Pear. Dalam kecelakaan tersebut juga terlihat kecepatan dan kekompakan warga dalam menjarah buah Pear yang berhamburan dari truk di daerah tersebut.