Brilio.net - Setiap profesi atau pekerjaan pastilah memiliki lika-liku alias kesulitannya masing-masing. Tidak terkecuali dengan menjadi seorang influencer sekalipun.

Meski sekilas pekerjaannya tampak mudah dan menyenangkan, di balik itu seorang influencer sebetulnya memiliki tanggung jawab yang cukup besar.

Hampir sama dengan seorang artis, sebagian dari mereka juga memiliki jadwal yang ketat dari klien untuk membuat konten, baik dalam bentuk visual, audio, maupun gabungan keduanya. Oleh karenanya, tak heran jika kemudian seorang influencer pun membutuhkan jasa seorang asisten pribadi.

Tak tanggung-tanggung, mereka bahkan rela untuk membayar asistennya dengan gaji yang tidak kecil agar pekerjaan dapat berjalan lancar. Hal tersebut pun turut dilakukan oleh seorang influencer di Los Angeles, Amerika Serikat.

Dikutip brilio.net dari laman Metro, Selasa (4/8), seorang influencer dengan followers lebih dari 10 juta orang diketahui tengah mencari seseorang yang tak memiliki kehidupan sosial dan mau mendedikasikan hidup untuk membantu dirinya.

Dalam lowongan kerja yang diunggah di laman Entertainmentjobs.net dikatakan bahwa gaji yang ditawarkan oleh sang influencer sungguh menggoda. Upah per jam yang dijanjikan berkisar antara Rp 367.000-Rp 441.000.

Dengan demikian, jika dalam per minggu seseorang bekerja selama 40 jam, maka upah yang akan diterimanya pun bisa mencapai sekitar Rp 911 juta per tahun.

lowongan asisten influencer berbagai sumber

foto: metro.co.uk

Namun persoalannya, persyaratan yang diminta sang pemberi kerja tersebut oleh banyak orang dianggap sangat berlebihan. Pasalnya, para kandidat diharuskan bisa memasak, bersih-bersih, meneliti, memproduksi dan mahir di manajemen media sosial, serta tak boleh emosional.

Lebih jauh, jika sudah melewati masa 'percobaan' dengan kerja paruh waktu (part-time) dan dianggap cocok, maka kandidat tersebut diharuskan untuk bekerja selama 24 jam selama 7 hari tanpa libur.

lowongan asisten influencer berbagai sumber

foto: metro.co.uk

Tak pelak, alih-alih tertarik, netizen yang membaca lowongan tersebut pun malah merasa kesal. Beberapa bahkan menyebut bahwa sang influencer sebetulnya tidak membutuhkan asisten, melainkan manusia super.

"Siapa pun (influencer) itu, mereka tidak membutuhkan asisten pribadi, mereka membutuhkan manusia super," komentar salah seorang pengguna Twitter.

"Jadi tidak ada kehidupan pribadi. Sangat menjijikan," komentar netizen lainnya.