Brilio.net - Sebanyak 80 trenggiling dilepasliarkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, di Taman Nasional Zamrud, Kabupaten Siak. Delapan puluh ekor trenggiling itu awalnya, diserahkan Polres Bengkalis ke BBKSDA dan dibawa menggunakan mobil dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

"Saya dan tim BBKSDA Riau yang didampingi Polsek Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis melepas 80 ekor trenggiling di TN Zamrud, Siak," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah IV Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Muhammad Zunir di Siak beberapa waktu lalu.

Zunir mengatakan, trenggiling yang berhasil diamankan polisi Bengkalis semula 89 ekor. Namun, sembilan ekor lainnya mati karena hewan itu disimpan tidak semestinya dan sudah terlalu lama hidup ditempat yang bukan habitatnya.

"Sembilan yang mati tersebut sudah dimusnahkan dengan cara dibakar di Mapolres Bengkalis tadi pagi," terangnya.

Pada Minggu (12/2), polisi di Kabupaten Bengkalis mengamankan empat pelaku yang masing-masing berinisial JI (42), RO(39), FB (49) dan SU (32) di Jalan Lintas Pekanbaru-Bengkalis, Kecamatan Siak Kecil, Bengkalis. Awalnya polisi memberhentikan dua unit mobil minibus jenis Innova dengan nomor polisi BG 1246 MW dan BG 2534 HD, dan mencium aroma mencurigakan. Ketika dilakukan penggeledahan, petugas menemukan 89 ekor trenggiling yang disimpan dalam karung dan keranjang yang mau diselundupkan ke Malaysia melalui pelabuhan tikus.