Pria ini memohon agar HP kakaknya kembali, isinya memori berharga

Brilio.net - Telepon genggam atau HP menjadi kebutuhan penting saat ini. Tak hanya untuk berkomunikasi, namun juga menyimpan berbagai data penting. Bahkan sebuah HP bernilai jauh lebih berharga bagi salah seorang pria asal Malaysia.

Dilansir brilio.net dari Worldofbuzz pada Selasa (24/8), Meor Mohammad Noriman, sedang mencari orang yang mengambil iPhone 11 saudaranya. HP itu diketahui hilang dalam sebuah kecelakaan di Tambun. Menurut Perak Today dan Kosmo!, saudara Meor, Muhammad Amirul, yang berprofesi sebagai pengendara foodpanda, mengalami kecelakaan saat bekerja.

"Saudaraku Muhammad Amirrul (Am) mengalami kecelakaan di Tambun saat mengantarkan makanan," jelas Meor.

foto: Facebook/Perak Today

Hilangnya HP itu membuat Meor mendesak masyarakat untuk menghubunginya ketika menemukan benda tersebut. Ia begitu berharap HP milik saudaranya dapat kembali dengan selamat. Bukan tanpa sebab, telepon genggam itu berisi kenangan saudara laki-lakinya dengan mendiang ibu mereka, yang meninggal Juli lalu.

"Tujuan saya menulis ini adalah untuk memberi tahu siapa pun yang menemukan ponsel iPhone 11 di tempat kejadian untuk mengembalikannya," pintanya.

Ya, pencarian HP tersebut lebih terfokus pada memorinya yang berisi foto mendiang sang ibu. Dan kenangan tersebut ingin dipertahankan oleh Meor dan saudaranya. Sehingga ia berharap HP itu dapat kembali kepada keluarga mereka. Diketahui, ibu Meor telah berpulang tepat pada 10 Juli 2021 lalu. Di sisi lain, Meor juga meminta doa untuk saudaranya.

foto: pexels.com

"Sebagai informasi, kami sekeluarga baru saja kehilangan ibu kami, Siti Sariah Sayed Idun, pada 10 Juli 2021 dan semua foto kenangan bersama almarhum ada di telepon," cerita pria itu.

Dalam permintaannya, Meor tak menuntut banyak dari HP saudaranya. Ia hanya membutuhkan foto-foto sang ibu untuk kembali. Bahkan Meor Muhammad pun membiarkan apabila sang penemu akan membawa kembali HP itu.

"Siapa pun yang menemukan telepon dan ingin menyimpannya, silakan, tetapi gambarnya sangat berharga," tambah Meor.