Brilio.net - China lagi China lagi. Kali ini kasus yang terjadi di Negara Tirai Bambu ini cukup membuat siapapun bakal miris melihatnya. Dalam sebuah video yang tersebar di dunia maya, terlihat seekor harimau Amur/Siberia diikat di sebuah sirkus di Yiyang, provinsi Hunan, China.

Hewan yang tergolong langka itu diikat agar bisa dinaiki pengunjung, terutama anak-anak, sebelum kemudian diajak berfoto.

Harimau malang itu dipaksa berbaring di atas meja logam kemudian kepalanya ditekan sedangkan keempat kakinya diikat. Barulah kemudian para pengunjung sirkus dipanggil untuk masuk ke arena pertunjukan, termasuk anak-anak.

Mereka yang ingin berfoto dengan harimau akan didudukkan di atas punggungnya.

sirkus harimau © 2017 brilio.net

Di antara para pengunjung yang datang, ada sepasang ibu dan anak yang menarik perhatian. Sang ibu tak merasa khawatir saat mendudukkan anaknya di atas punggung hewan buas, sementara anaknya berteriak keras.

"Aku takut, aku takut," terdengar suara anak itu seperti dikutip brilio.net dari Worldofbuzz, Rabu (18/1).

Harimau jelas tertekan terikat sabuk ketat dan kokoh, tidak ada ruang untuk bergerak hanya supaya pengunjung bisa duduk di atasnya dan berfoto. Apalagi sang pawang tampak begitu bersenang-senang menyiksa harimau di hadapan pengunjung.

sirkus harimau © 2017 brilio.net

"Bagaimana rasanya naik di punggung harimau? Mungkin hal ini bisa menjauhkan Anda dari roh jahat dan membawa kebaikan," kata sang pawang.

Ya, dalam tradisi China harimau diyakini sebagai Dewa Kekayaan. Siapa saja yang bisa berhubungan dengan sang dewa akan beruntung dan jauh dari masalah.

Padahal harimau Amur termasuk dalam kategori terancam punah akibat diburu manusia. Harimau Amur merupakan salah satu spesies kucing yang terbesar di dunia, karena ukurannya yang mencapai 3,3 meter dengan berat 300 kg.

Bulu harimau Amur panjang dan memiliki lapisan lemak yang tebal. Hal tersebut diperlukan oleh sang harimau untuk bertahan pada musim dingin.