Brilio.net - Kebakaran yang terjadi di Kota Bandung Senin (11/9) memakan seorang korban jiwa. Seorang pemadam kebakaran meninggal saat bertugas memadamkan kebakaran yang terjadi di Pabrik tekstil CV Sandang Sari, Kecamatan Mandalajati, Bandung.

Pemadam kebakaran tersebut bernama Trisna Supriatna (35). Trisna akhirnya dimakamkan di Kampung Tipar Desa Mandalasari, Kadungora, Garut.

kebakaran Trisna © 2017 brilio.net

foto: Instagram/@bpm_diskarpb_bdg

Trisna saat itu bertugas sebagai operator atau sopir truk pemadam kebakaran. Tapi melihat temannya kelelahan, Trisna kemudian menggantikan tugas temannya.

Sayangnya, setelah api berhasil dipadamkan atap pabrik tersebut runtuh dan menimpa Trisna beserta 3 rekannya. Rekannya berusaha memberikan pertolongan, tapi Trisna sudah tidak tertolong. Trisna meninggalkan seorang istri dan dua anak, anaknya ada yang baru berusia 14 hari.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil melalui Facebook memberikan ucapan belasungkawa atas meninggalkan petugas pemadam kebakaran saat bertugas.

"Innalilahi wainnailaihi raji'un.
Telah gugur dalam tugas, Kang Trisna Supriatna. Petugas teladan Dinas Kebakaran dan Bencana Kota Bandung. Almarhum gugur dalam tugas menyelamatkan nyawa dan memadamkan kebakaran besar di Sindanglaya.
Almarhum dimakamkan di Garut dan meninggalkan istri dan anak pertama, bayi yang baru lahir 14 hari lalu. Semoga Husnul Khatimah dan diterima iman islamnya.

Atas nama pemerintah Kota Bandung, kami turut berduka cita yang sangat mendalam. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan.
Selamat jalan pahlawan kami. Terima kasih atas jasa dan dedikasimu.
Warga Bandung mohon kirimkan doa dan alfatihah.
Hatur Nuhun."

 

Warganet banyak yang turut menyampaikan belasungkawa.

"Ketika seseorang bertugas atas nama nilai-nilai kemanusiaan, tidak ada pengorbanan yang sia-sia. Selamat jalan Kang Trisna Supriatna. Semoga beristirahat dengan penuh kebahagiaan di sisiNya," Kata akun Suryo Prabowo.

"Innalilahi wainnailaihi rojiun..mudah2an amal ibadahnya di terima di si2 allah swt dan diampuni dosa2nya..smoga kluarga yg ditinggalkan diberi kesabaran ketabahan dan ke ikhlasan Aamiin YRA," Nursan Nuhun

"Turut berduka...suatu kebanggan gugur dalam mengemban tugas...agar tidak terjadi kembali dikedepannya...mungkin dapat di evaluasi tugas dan pelaksanaan dilapangan...meminimalkan dan mencegah jatuhnya korban baik petugas maupun masyarakat...," Baldwin Romanda.