Brilio.net -  

Belum lama ini, seorang driver ojek online (ojol) nyaris kehilangan mata pencaharian sebab akunnya sebagai driver dinonaktifkan. Pihak perusahaan melakukannya lantaran laporan seorang costumer via email ke kantor perusahaan.

Berikut in cerita lengkapnya yang diungkapkan oleh Amrullah Amru di grup Facebook KOMUNITAS DRIVER GOJEK PART.2 SEJABODETABEK.

"Buat pengguna ojek online, kalau mau keritik atau membuat koment melalui email atau yg lain, tolong bijak jangan sampe nanti anda menyesal setelah masuk ke alamkubur..!!

Foto yg di bawah ini adalah bapak tua driver ojek online, saya ketemu sama dia sedang murung, setelah saya tanya ternyata account driver bpk ini tidak aktif mulai hari senin sampai saat ini, sedangkan matapencarian nya hanya di motornya yg dia cicil tiap bulan,..saya tanya kenapa bisa tidak aktif apa sudah di tanya ke pihak kantor onlinenya..bapak itu bilang sudah dan menceritakan kenapa dia di nonaktifkan sedangkan rating bapak itu cukup bagus dan komen chnya bagus,..

Ternyata ada salah satu ch nya yg complant lewat email ke kantor online tersebut" mengatakan dia terlambat masuk kantor karena ojekonline nya tidak menyediakan uang kembalian..!!". Bapak itu cerita pada waktu itu iya memdapat penumpang dari mp2 tujuan TSO, dengan jumlah biaya yg harus di bayar cash chnya sebesar rp.6000 rupiah.

Sampai tujuan dia membayar dengan uang 100ribuan, bapak itu bingun ungan kembalian sebanyak itu darimana..!! sementara bapak itu tidak pegang uang karena para penumpang membayar dengan gopay..apalagi saat itu masih pagi..akhir cerita dapat juga tukaranya. Tapi penumpangnya malah komplain lewat email..sehingga bapak itu di nonaktifkan oleh pihak online nya...sampai saat ini akunya belum aktif..

#Pesan saya kenapa enggak para pengguna online ini menyiapkan uang pas untuk membayar..apalagi cuma 600 perak. Sudah murah mau enak kayaraja...
Beramal sedikitlah dari pada menyusakan atau menghilangkan pendapatan orang..menyesal di alamkubur tidak ada gunanya..!!!!!!!!!"

Postingan ini dibagikan lebih dari 16.000 kali. Komentar warganet yang memberikan support kepada driver tersebut berdatangan.

"Semua operator transport online tdk punya hati bro, yg kerjaannya suspend driver itu anak kecil semua, mereka perlu ditraining dulu 6 bulan untuk bw transport online, biar tau gimana dilapangan, jgn taunya laporan dr customer sj," tulis Johan Daniel.

"Saya punya ide begini para ojol...ga ada manfaatnya kita ngomel n sumpah serapah di sini...soalnya kita kebanyakan driver..di grup ini mari kita lomba membuat surat buat para cs.

isi suratnya dengan bahasa yg baik tentunya..kita keluarkan isi hati kita, bagaimana perjuangan seorang driver dan intinya ngasi tau dia jangan sembarangan bikin laporan. Nanti surat yg paling cocok itu yg kita kasikan ke para cs...lah skrng nasihatin para cs gimana ?? Ada ide yg lebih baik ??," tulis akun Bang Komeng.

"Ya betul....setiap cs nomor hp sy simpan antipasi klu ada kejadian yg merugikan driver kasus sprti bapak itu...selalu di salahkan driver...tanpa melihat duduk perkara dengan detail...seberapa wktu yg kebuang sih bisa kerja telat...jng jng dia berangkat memang dah kesiangan...mudah2 kedepan bapak itu dpt mengais rejeki yg lebih baik.." sambung Moh Tohir.

Berkat dukungan warganet, beruntungnya si bapak sudah bisa kembali bekerja. Melalui kolom komentar pula Amrullah Amru memberitahukan bahwa akun driver tersebut sudah aktif kembali.

"Terima kasih buat teman2 di groub ini, mungkin beritanya sampe ke kantor GI, accun bapak itu sudah aktif sore ini, oleh pihak GI setelah di suruh datang kembali ke kantor gojek..!! Terimakasih atas doanya dan bantuannya," tulisnya.