Gajah malang ini nyari bantuan ke sebuah yayasan, kenapa ya?

Brilio.net - Tahu nggak sih kalau gajah itu salah satu hewan yang memiliki kecerdasan lebih tinggi dibanding hewan-hewan lain. Nggak percaya? Peristiwa gajah di Zimbabwe ini bisa jadi buktinya lho.

Ben, gajah berusia 30 tahun ini mengalami luka-luka. Secara mengejutkan dia mendatangi para petugas Yayasan Bumi Hills Safari Lodge di Kariba, Zimbabwe. Ben datang seolah-olah sedang “mengadu” kalau dirinya terluka.

Dikutip dari news.com.au, Rabu (8/6), ketika Ben mendatangi tempat itu, Nick Milne, manajer fasilitas safari menduga ada yang tidak beres dengan gajah jantan itu. Dugaan Milne benar, karena hewan itu tampak terpincang-pincang.

Sayang sekali, dokter hewan di sana sedang keluar sehingga para petugas yang ada tidak dapat menjelaskan keseluruhan luka yang dialami si gajah malang itu.

Pihak safari menyebarkan berita itu, beruntung seorang dokter hewan lain secara sukarela melakukan penerbangan sejauh 320 km dari ibukota negara hanya untuk membantu sang gajah.

Ben menunggu selama 6 jam sebelum mendapatkan pertolongan medis sambil minum dan mengunyah dedaunan. Ketika sang dokter hewan tiba, Ben dibius terlebih dulu. Kemudian ditemukanlah luka besar di bahunya, beserta dua lubang besar bekas peluru. Luka-luka di telinga diduga berasal dari peluru para pemburu liar.

Dokter hewan dan para petugas di sana berhasil membersihkan dan melakukan disinfeksi luka pada pundak Ben, lalu memasang kalung pelacakan untuk memantau pemulihannya.

Yayasan Bumi Hills yakin Ben bisa sembuh, tapi perawatan lanjutannya bakal menelan biaya cukup besar. Pihak penginapan memulai kampanye penggalangan dana #HELPBEN untuk membantu mendukung perawatannya.

 
1.  Ben mendatangi yayasan Bumi Hills nyari bantuan.

2.  Tuh di kuping Ben ada dua lubang bekas peluru.

3.  Luka Ben di bagian leher.

4.  Seorang dokter hewan mencoba menolong Ben.