Brilio.net - Mempunyai buah hati menjadi dambaan sekaligus harapan bagi pasangan yang sudah menikah. Beberapa pasangan juga merasakan dengan adanya sang buah hati menjadi tambahnya kelengkapan kebahagiaan sebuah pernikahan.

Tetapi, tidak semua pasangan bisa menyikapi kehadiran buah hati dengan baik dan juga bersyukur atas adanya mereka. Banyak juga kasus yang terjadi beberapa buah hati atau darah daging mereka disiksa secara tak lazim dengan berbagai kekerasan.

Kasus kekerasan pada anak ini pun di Indonesia sudah banyak ditindak KPAI agar para orangtua tidak melakukan tindakan berbahaya bagi putra dan putri mereka. Menghilangkan nyawa batita dan balita juga akan mendapat hukuman seberat-beratnya menyangkut dengan kasus kekerasan.

Kasus kekerasan rupanya tak hanya terjadi di Indonesia. Dikutip brilio.net dari The Sun, Rabu (16/5) seorang balita berusia 3 tahun bernama Tony Smith ini harus menerima kekerasan dari kedua orangtuanya yang bernama Tony (47) dan Simpson (24) yang kini sudah dijatuhi hukuman penjara selama 10 tahun.

Tony Smith © 2018 brilio.net

Tony Smith © 2018 brilio.net

Smith yang pernah disiksa di usia 8 bulan oleh kedua orangtuanya ini mengalami kegagalan organ pada tubuhnya dan menyebabkan 8 tulang dalam tubuhnya patah. Smith sempat dirawat di rumah sakit selama 41 hari karena luka dalam yang ia alami di sekujur tubuhnya. Namun, memasuki usia 3 tahun Smith ternyata harus diamputasi di beberapa bagian tubuhnya termasuk kaki. Smith memang sembuh tetapi ia harus mengalami kelumpuhan.

Tony Smith © 2018 brilio.net

Peristiwa yang terjadi di Inggris ini membuat orangtua asuh bernama Paula (50) dan Mark (53) tergugah hatinya untuk merawat Smith hingga kini. Smith pun akhirnya diamputasi dan tidak diberitahu bahwa ia mengalami penyiksaan sejak kecil, ia hanya mengetahui bahwa kedua kakinya digigit oleh hiu saat berenang.

Tony Smith © 2018 brilio.net

Meski memiliki banyak kekurangan di tubuhnya Smith tetap ceria layaknya balita pada umumnya dan bercanda ria dengan kelima orang kakak angkatnya yang sangat iba dengan keadaan Smith hingga kini. Kedua orangtua kandung Smith punn hingga saat ini belum diperbolehkan bertemu dengan Smith.