Brilio.net - Di antara banyaknya satwa yang tersebar di Indonesia, ada beberapa hewan yang dikategorikan sebagai satwa dilindungi. Pemerintah melindungi hewan-hewan ini karena populasinya yang kian langka. Jika hewan tersebut tak dilindungi, maka akan punah diburu oleh pemburu liar.

Salah satu burung langka yang dilindungi adalah burung enggang. Entah karena tidak tahu kalau burung tersebut termasuk hewan dilindungi atau memang sengaja. Namun masih saja banyak pemburu yang menjadikan satwa ini sebagai target buruan.

Seperti yang dilakukan oleh pria asal Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah ini. Dilansir brilio.net dari akun Instagram @pembelasatwaliar, akun Facebook Yuli yang diduga istrinya ini mengunggah foto pria bernama Rinto yang sedang memegang dua burung hasil buruannya. Sambil mengalungi senapan angin miliknya, ia menenteng dua burung enggang.

tangkap burung rangkong © Instagram/@pembelasatwaliar
foto: Facebook/@pembelasatwaliar

Masih menurut akun Instagram tersebut, pelaku diduga bernama Rinto yang tinggal di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Pria ini memburu burung tersebut di wilayah Kolonodale, Morowali Utara.

Tertulis di peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia tentang penetapan jenis tumbuhan dan satwa yang dilindungi. Burung enggang atau juga biasa disebut burung rangkong ini namanya ada di daftar 564 satwa yang dilindungi.

tangkap burung rangkong © Instagram/@pembelasatwaliar
foto: Facebook/@pembelasatwaliar

Selain dilindungi, burung yang memiliki bulu indah dan hiasan kepala yang khas ini juga dianggap penting oleh suku Dayak. Burung rangkong ini juga dijadikan simbol keramat oleh mereka. Hampir keseluruhan bagian tubuh enggang disimbolkan dalam kehidupan masyarakat. Misalnya rumah adat, baju adat hingga tato yang melambangkan burung ini.

Aksi pria ini viral setelah foto-fotonya diunggah akun Instagram @pembelasatwaliar. Banyak warganet yang geram dengan aksi pria ini.

"Ayo dong, mau sampai kapan perburuan liar terjadi? Sampai punah baru selesai?" tulis akun @titohanm_24.

"Mereka juga mau hidup,. Segera tindak min. Udah tau itu binatang khas kalimantan. Masih aja di buru," ujar @akasia_mangium.

"Kok bangga ya ngebunuh hewan seperti itu," tulis akun @m.dwiprasetya.