Brilio.net - Kepergian Ani Yudhoyono menyisakan duka mendalam bagi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ketua Umum Partai Demokrat ini terus berupaya menata hati setelah meninggalnya sang istri.

"Saya terus menata hati dan membangun kembali semangat jalan hidup saya yang baru. Dalam keyakinan saya, pada saatnya nanti saya sepenuhnya menerima kenyataan hidup ini," kata SBY dalam acara doa bersama 40 hari wafatnya Ani Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Jawa Barat.

Dilansir brilio.net dari Antara, Kamis (11/7), SBY masih terus mengenang sosok istri tercinta. Kini Presiden Republik Indonesia ke-6 sedang menyusun memoar tentang perjalanan cinta mereka, termasuk saat proses melawan kanker darah.

Tak mudah bagi SBY untuk menuliskan kenangan dan kisah manis bersama Ani Yudhoyono semasa hidupnya. Namun dia terus berusaha di tengah emosinya yang pasang surut.

Pada momen 40 hari wafatnya Ani Yudhoyono, SBY mengucapkan terima kasih kepada seluruh sahabat, kolega, dan masyarakat yang telah mendoakan mendiang.

"Saya tahu banyak sahabat yang hingga hari ini masih mendoakan, termasuk berziarah di Kalibata. Izinkan kami mengucapkan terima kasih," ucap SBY.