Brilio.net - Saat ini transportasi kereta di Indonesia sedang jadi sorotan. Ini disebabkan karena belum lama ini dilakukan peresmian kereta cepat Moda Raya Terpadu alias MRT. Ya, setelah penantian puluhan tahun, akhirnya ada juga angkutan kereta cepat di Indonesia.

Namun jauh sebelum heboh MRT, wilayah Jabodetabek sudah akrab dengan angkutan kereta listrik atau KRL. Kereta ini memang menghubungkan Jakarta dengan kota-kota di sekitarnya seperti Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. KRL yang saat ini sistemnya sudah jauh lebih baik tentunya menjadi andalan masyarakat.

Tapi tahukah kamu sebelum bisa menikmati naik kereta jarak jauh maupun KRL dengan nyaman seperti sekarang, dulu potret kereta api di Indonesia sangatlah miris. Dulu bukan lagi hanya berdesakan yang dirasakan saat naik KRL. Tapi banyak penumpang yang sampai naik hingga atas kereta karena gerbongnya sudah penuh terisi.

Nggak cuma itu, kereta jarak jauh zaman dulu juga sama saja. Pada kereta kelas ekonomi, bukan pemandangan asing ketika kamu melihat orang tidur di lantai kereta dengan hanya beralaskan koran. Kalau sekarang, sih petugas kereta sudah sangat tegas. Ada yang berani tidur lesehan, siap-siap kena tendang atau bahkan diturunkan di stasiun terdekat.

Yuk, sedikit nostalgia melihat mirisnya kondisi kereta zaman dulu yang foto-fotonya brilio.net lansir dari berbagai sumber, Jumat (30/3).

1. Nggak cuma nekat naik ke atap kereta. Penumpang yang nggak kebagian masuk ke gerbong bahkan rela nemplok di depan lokomotif. Padahal kan bahaya banget!

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@curhatkrl


2. Kelakuan nekat orang dewasa itu juga akhirnya ditiru oleh bocah-bocah.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@curhatkrl


3. Begini kondisi kereta jarak jauh kelas ekonomi ketika malam sudah tiba.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagran/@drama.kereta


4. Seakan tidak peduli, kereta khusus wanita juga dipenuhi oleh para laki-laki.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@drama.kereta


5. Ternyata dulu ada kereta barang yang dijadikan kereta penumpang juga lho. Kereta Sapu Jagat dulu ini dipakai ketika banyak penumpang yang tidak kebagian tiket, namun permintaan untuk menyediakan kereta tambahan sangat mendesak.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@drama.kereta


6. Kabarnya dulu pinggir rel Stasiun Duri sering dipakai orang untuk berjualan. Serem banget.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@drama.kereta


7. Kereta yang lewat sini sih pasti bakal menurunkan kecepatan. Tapi risiko kecelakaannya tetap saja tinggi.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@drama.kereta


8. Duh, serem banget. Bagaimana kalau ada yang jatuh atau kakinya terjepit?

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@curhatkrl


9. Usai dipakai untuk tidur, tentu saja koran-koran tersebut tidak dipungut dan dibuang. Dibiarkan begitu saja!

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@drama.kereta


10. Di dalam kereta juga dulu banyak pedagang yang diperbolehkan masuk untuk berjualan.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@curhatkrl


11. Tak cuma penjual saja. Pengamen dan topeng monyet seperti juga bahkan ada.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@curhatkrl


12. Ketika melihat foto ini, rasanya seperti naik kereta sama dengan taruhannya nyawa.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@SovietFoxtrot


13. Apapun dilakukan agar bisa masuk kereta.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@SovietFoxtrot


14. Kalau ada pengamen seperti ini kira-kira bikin terhibur atau malah mengganggu, ya?

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@SovietFoxtrot

 

15. Dulu naik kereta ekonomi memang panas dan tidak nyaman untuk digunakan tidur. Tapi sekarang tentu sudah banyak peningkatan kualitas.

potret miris kereta zaman dulu © berbagai sumber
foto: Instagram/@SovietFoxtrot