Orang tua harus memahami bahwa memberikan pendidikan bagi anak usia dini merupakan investasi yang sangat besar bagi keluarga dan bangsa. Hal ini dikarenakan anak-anak adalah generasi penerus bagi bangsa ini.

Menurut Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, UndangUndang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), menunjukkan keberadaan pendidikan usia dini diakui secara sah. Hal ini terkandung dalam bagian tujuh Pasal 28 ayat 1-6, bahwa pendidikan anak usia dini diarahkan pada pendidikan pra-sekolah, yaitu anak usia 0-6 tahun.

Orang tuaperlu mengetahui pula, UU No. 20 tahun 2003 menyatakan bahwa pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditunjukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Memperkenalkan dunia pendidikan bagi anak secara dini diharuskan dengan memberikan situasi dan kondisi yang memberikan rasa bahagia dan menyenangkan bagi anak-anak. Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (PAUDNI), yang biasa disapa Prof. Reni mengatakan, kegiatan di pre-school dapat memberikan rangsangan dan memiliki fungsi utama untuk mengembangkan semua aspek perkembangan anak, meliputi perkembangan kognitif, bahasa, fisik (motorik kasar dan halus), sosial, dan emosional. Berikut ini penjelasan berbagai manfaat yang akan dirasakan oleh si kecil setelah mendapatkan pendidikan di playgroup atau TK berikut.

Manfaat pendidikan anak bagi si kecil.

1. Mempersiapkan anak bagi perkembangan selanjutnya dalam belajar.

Pembelajaran anak usia dini dapat dijadikan sebagai wahana mempersiapkan anak untuk menjalani tahap perkembangan selanjutnya. Yang dipelajari anak pada usia dini diharapkan dapat dimanfaatkan bagi pembelajaran tahap selanjutnya.

2. Playgroup atau TK adalah kesempatan bagi anak untuk mengalami lingkungan yang terstruktur.

Melakukan kegiatan bersama guru dan teman-teman sebayanya berdampak positif untuk mereka dengan cara dapat mengikuti instruksi yang sedang guru sampaikan, dan bergiliran memainkan alat musik.

3. Pendidikan yang dimulai sejak dini sangat bermanfaat untuk anak.

Usia dini merupakan usia emas bagi anak untuk dengan mudah menyerap segala informasi yang diterima melalui semua inderanya.

4. Dapat menumbuhkan kreatifitas dan imajinasi bagi anak.

Lembaga-lembaga penyedia pendidikan anak usia dini merupakan tempat yang tepat untuk memfasilitasi kebutuhan si anak. Selain mempelajari berbagai keterampilan dasar untuk membaca dan menulis, si anak juga akan mendapatkan banyak rangsangan yang akan memancing imajinasi dan kreativitasnya.

5. Prof. Reni mengatakan, pendidikan karakter memang sebaiknya dimulai sejak dini.

Melalui pendidikan anak usia dini, si anak akan mendapatkan berbagai contoh dan kegiatan positif yang akan ia ingat dan praktikkan dalam kehidupannya. Kegiatan positif yang orang tua pilih di dalam playgroup dapat membentuk dasar kepribadian anak. Pada fase golden years, otak anak mengalami perkembangan yang sangat pesat. Pengalaman yang didapat si anak di periode ini turut membentuk kepribadiannya dan akan memengaruhi sosoknya hingga kelak ia dewasa.

Sekarang orang tua pasti sudah memahami manfaat pendidikan bagi si anak. Jangan ragu lagi untuk memilih sekolah yang sesuai dengan orang tua dan anak ya. Dan jangan lupa pastikan pembelajaran yang ia dapat di Pre-School selaras dengan yang orang tua ajarkan di rumah. Karena meski pendidikan anak usia dini berpengaruh penting bagi perkembangan si anak, namun, peran kedua orang tua sebagai pendidik bagi anak adalah yang paling utama.