Kolombia sukses meraup point penuh di dua laga awal penyisihan grup Coppa America 2019. Tak tanggung-tanggung, yang mereka kalahkan adalah tim tim terbaik dunia saat ini. Pada pertandingan perdana, Kolombia secara mengejutkan menaklukan kandidat juara Argentina dengan skor 2-0. Padahal Argentina diperkuat oleh pemain terbaik di muka bumi yang sering kali dianggap alien, yaitu Lionel Messi.

Pada laga tersebut, Duvan Zapata dan kawan-kawan mampu membuat Lionel Messi sama sekali tidak berdaya. Dengan ketidakberdayaan Messi, otomatis permainan tim nasional Argentina pun melempem karena tumpu serangan ada pada sang alien. Sementara pada laga kedua, Kolombia berhasil mengalahkan sang raksasa Asia, Qatar dengan skor tipis 1-0.

Hasil itu membuat Kolombia kokoh di puncak klasemen grup B dengan 6 point sekaligus menjadi tim pertama yang lolos ke babak perempat final Coppa America 2019. Melihat permainan tim yang memiliki julukan Los Cafeteros ini, amat sangat pantas jika Kolombia merupakan kandidat alternatif juara Coppa America 2019. Julukan Los Cafeteros sendiri sangat unik karena mengandung arti Penghasil Kopi.

Namun julukan tersebut sangat wajar karena Kolombia adalah salah satu negara penghasil kopi terbesar di Amerika Selatan. Los Cafeteros hadir di Coppa America 2019 dengan skuad mentereng. Banyak di antara pemainnya yang bermain di klub klub Eropa, yaitu David Ospina (Arsenal), James Rodriguez (Bayern Munich), Duvan Zapata (Atalanta Bergamo), Juan Cuadrado (Juventus), dan Radamel Falcao (AS Monaco).

Los Cafeteros saat ini dilatih oleh Carlos Quieroz, pelatih yang malang melintang di persepakbolaan Eropa. Carlos Quieroz pernah menjadi asisten pelatih Sir Alex Ferguson di Manchester United, melatih Real Madrid, dan tim nasional Portugal. Di laga terakhir grup B, Kolombia akan menghadapi Paraguay. Paraguay saat ini berada di peringkat 2 klasemen sementara grup B dengan hanya meraih 2 point dari 2 pertandingan.

Kolombia menjadi favorit pemenang dalam laga pamungkas melawan Paraguay sekaligus menyempurnakan perolehan point mereka di babak penyisihan grup Coppa America 2019. Meski menjadi tim pertama yang lolos ke babak perempat final Coppa America 2019, jalan Kolombia cukup terjal untuk menggapai trofi juara, karena Brasil dan Uruguay yang merupakan kandidat juara masih berpotensi lolos ke babak berikutnya.

James Rodriguez yang saat ini menjabat sebagai kapten tim mengingatkan rekan-rekannya untuk tetap membumi karena jalan masih panjang. Meski demikian, pemain yang pernah memperkuat Real Madrid itu optimis timnya mampu melangkah jauh di perhelatan Coppa America 2019. Ia yakin dengan skuad yang ada saat ini, Kolombia bakal mampu bersaing dengan para rivalnya.

James Rodriguez dan kawan-kawan berambisi membawa Kolombia meraih kejayaan seperti yang pernah dilakukan para pendahulunya di Coppa America 2001. Kala itu Kolombia berhasil menjadi penguasa Amerika Selatan dengan mengalahkan Meksiko 1-0. Hebatnya lagi, saat itu Los Cofeteros menjadi juara tanpa sekalipun kebobolan gol oleh lawan lawannya. Bukan tak mungkin hal tersebut bakal terulang mengingat sampai laga kedua Kolombia belum sekalipun kemasukan gol.