Kondisi yang sepertinya selalu disalahkan oleh bos pasti membuat kamu stres. Bisa jadi masuk kerja pun terasa seperti neraka. Mari pahami lebih dulu beberapa hal ini agar kamu lebih mudah beradaptasi dan bertahan pada kondisi seperti itu.

1. Bos yang sepertinya selalu cari kesalahan bisa jadi karena kurangnya sinergi antara HRD dan bos. HRD pasti ada kualifikasi dasar karyawan yang dibutuhkan. Tapi apabila HRD tidak bekerja sama dengan sang bos, ketika karyawan baru siap kerja, bisa jadi antara bos dan karyawan tersebut tidak cocok. Sering kali, dalam hal ini sang karyawan baru jadi "korban"-nya.

2. Kamu, bisa jadi, adalah pengganti dari karyawan sebelumnya yang merupakan "andalan" dan "kepercayaan" sang bos yang resign untuk pindah ke tempat kerja lainnya. Ekspektasi sang bos pasti ada di titik tinggi. Sementara bila harus dibandingkan dengan sosok andalan dan terpercaya tentu bukanlah hal mudah.

3. Kerja tim, pada saat kamu masuk ke dalamnya, sedang dalam tuntutan keberhasilan dalam target waktu yang cepat. Bos pasti mengharapkan kamu untuk "berlari", sementara sebagai karyawan yang tergolong baru pasti butuh waktu untuk melaju di kecepatan kerja yang diharapkan.

Sadari dan pahami, tanpa harus jadi over-sensitive, kalau kamu sebagai anggota tim baru, kemungkinan besar akan menjadi "sasaran". Yang bisa kamu lakukan adalah beradaptasi dengan cepat. Akomodir kebutuhan bos dan anggota tim lain sesuai dengan kemampuanmu, dengan ritme yang lebih cepat. Artinya kamu memang harus lebih banyak bertanya, lebih banyak meminta persetujuan, sehingga meminimalisasi kesalahan.

Jadi, ketika akhirnya kamu melakukan pekerjaan dengan ritme yang cepat, jangan lupa simpan dengan rapi rekam jejak kerjamu. Sehingga pada saatnya nanti, kamu bisa menunjukkan ke bos, kalau kamu sudah menjalankan tugas sesuai SOP, arahan, dan kerja sama tim, dengan hasil tertentu.

Intinya, tetap profesional dan jangan cepat menyerah pada proses yang ada. Dan ingat, kalaupun mungkin ada stres, kamu lebih beruntung daripada mereka yang belum memiliki kerja. Semangat!