Ditengah ketatnya persaingan, sekarang semakin banyak Youtuber baru bermunculan namun sayangnya tidak semua youtuber bisa sukses dan menjadikan Youtube sebagai karirnya. Ada dua jenischannel Youtube, yaitu channel yang sudah memiliki nama atau banyak subscriber, biasanya karena memiliki hubungan dengan artis/influencer/youtuber terkenal lainnya, memiliki koneksi yang baik, atau modal yang banyak (paid promotion). Dan juga channel yang dibangun dari nol, tanpa modal dan tanpa koneksi sedikit pun.

Jika kamu adalah tipe yang kedua dan baru memulai karirdi dunia Youtube (0 Subcriber), maka artikel ini sangat cocok untuk kamu. Kita akan mempelajari bagaimana membangun channel dari 0 dengan konten Youtube pemula berikut.

1. Storytellng (Becerita).

Konten ini sangatlah mudah dan cepat naik. Setiap orang mempunyai cerita masing-masing, kita bisa mencurahkannya di Youtube dan menjadikannya konten.

Untuk editing pun cukup sederhana karena konten lebih mengutamakan cerita. Paling hanya menambahkan beberapa foto atau video jika perlu. Nah, ada beberapa konten yang serupa dengan storytelling, yaitu Paranormal Experince alias Cerita Horor, Kisah Asmara di Sekolah, Cerita Soal Profesi besert Kiat Suksesnya, Kehidupan Kalian di Kota atau Negara Rantau (kalau kalian lagi tinggal di luar negeri bisa menjadi nilai lebih), Kisah saat sudah berumah tangga, dan berkeluarga, serta masing banyak lagi.

2. Video React.

Kalau yang satu ini benar-benar mudah. Kalian tinggal cek video yang sedang viral, lalu tinggal react dengan sedikit berlebihan di depan kamera, selesai deh!

Untuk menaikan konten ini, kalian harus bisa ekspresif di depan kamera dan membuat judul yang menarik agar mendapat banyak penonton. Sebisa mungkin jadilah orang yang heboh dan ngomong yang keras, dijamin dapat mengundang audiens.

3. Roasting Influencer.

Nah, yang ini tuh seperti mencuri perhatian influencer lain lebih tepatnya. Ini karena dengan itu kita bisa mendapat perhatian dan video kita ditonton banyak orang. Salah satu caranya cukup melakukan roasting atau "mengejek" influencers.

4. Pamer.

Konten pamer pun punya banyak macam dan tidak semua pamer mengindikasikan negatif. Kalau kalian merasa jago di pelajaran atau mata kuliah tertentu, silakan diperlihatkan.

Contohnya kalian jago bikin puisi, silakan berpuisi ria di Youtube. Jago main suling, tinggal cover lagu-lagu yang sedang hits. Kalian jago dalam videografi, tinggal kasih tutorial. Jago di bidang olahraga, kasihlah tips dan triknya.

Salah satu Youtuber yang sukses mendapatkan perhatian karena dia jago Bahasa Inggris beraksen British. Sehingga ini mungkin bisa menjadi inspirasi kalian para Youtuber pemula.

Merasa kaya? Pamer saja rumah kalian melalui program room tour, tas branded, peralatan make up, hot toys, gadget (unboxing dan review), dan lifestyle yang hedon.

Merasa jago ngurusin rumah tangga dan anak? Pamerin keahlian kalian dalam kiat-kiat bikin interior rumah atau pamer anak lagi belajar renang, berdialog, nyebutin nama-nama hewan dan lainnya.

5. Gosip.

Netizen sangat menyukai gosip dan cepat dalam menangkap berita mengenai gosip. Kalian bisa cek di social media dan Youtube, saat ini sedang ada drama apa, lalu bicarakan di depan kamera. Kamu bisa mengajak teman agar kesan gosipnya semakin terasa. Kalian bisa follow semua akun haters dan akun gosip di Instagram.

Tapi buat konten gosip tidak begitu menyenangkan karena pastinya kita bedosa, seperti kurang kerjaan, terlihat kurang kreatif, dan gampang dihujat netizen. Kalian bisa menggantinya dengan obrolan mengenai fenomena-fenomena yang lagi kekinian tapi tetap ada didikannya.

Seperti itulah konten Youtube bagi kamu pemula, selamat mencoba!