Dalam bulanRamadan ini, pasti sudah saatnya untuk mehanan lapar dan haus di luar menahan emosi dan menguji kesabaran. Bagi umat muslim, puasa di bulanRamadan sangatlah wajib dijalankan. Namun bagaimana dengan orang yang mempunyai riwayat sakit maag, di mana ketika menderita penyakit tersebut dilarang untuk menahan lapar atau menunda makan?Ini karena di bulan puasa kita diajurkan untuk menahan lapar dari subuh hingga magrib. Apakah penderita maag tetap bisa berpuasa secara penuh?

Ada beberapa cara sederhana yang bisa membantumu tetap berpuasa secara penuh dan mendapatkan pahala pastinya.

1. Perbanyak makan sayur dan buah.

5 Cara sederhana agar tetap bisa puasa meski punya penyakit maag

Makan sayur dan buah akan bisa membantu kita untuk tetap sehat dan bugar. Dalam buah dan sayur banyak vitamin yang bisa dijadikan sebagai imun dalam tubuh kita sehingga kita bisa tetap berpuasa dan seimbang dalam menjaga pola makan.

2. Perbanyak minum air putih.

5 Cara sederhana agar tetap bisa puasa meski punya penyakit maag

Nah ini penting banget, apalagi saat sahrur kita harus perbanyak minum air untk menjaga kesehatan dan juga memulai aktivitas selanjutnya. Saat berbuka puasa, walau ada anjuran berbuka dengan yang manis, tapi utamakan dangan air putih terlebih dahulu agar perut tidak kaget dan juga saat sahur.

3. Tetapminum obat maag yang dianjurkan.

5 Cara sederhana agar tetap bisa puasa meski punya penyakit maag

Untuk jaga-jaga saat kita mulai berpuasa dan agar perut kita tidak kaget, tetap minum obat, di mana kita minum obat sebelum tidur dan setelah makan sahur.

4. Hindarimakan yang pedas.

5 Cara sederhana agar tetap bisa puasa meski punya penyakit maag

Hindari makan yang pedas karena akan membuat dinding lambung kita rusak dan pastinya akan menjadi tidak baik. Apalagi kalau kita langsung makan berat saat berbuka dan makan makanan yang pedas. Duh, jangan deh ya kasihan lambungnya.

5. Tetapmenjalankan ibadah puasa.

5 Cara sederhana agar tetap bisa puasa meski punya penyakit maag

Karena beribadah, kita bisa mengurangi stres kita dan menenangkan apa yang kita rasakan. Juga menjadi penyemangat bahwa niat berpuasa bukan semata-mata karena bulan puasa saja, melainkan juga untuk menjalani kewajiban sebagai umat muslim dan merefleksikan diri kepada Sang Maha Kuasa.