Brilio.net - Apakah kamu pernah melihat video puisi di timeline kamu? Wah bisa jadi itu adalah puisi dari Panji Ramdana. Ya, nama Panji Ramdana sudah cukup populer bagi para penggemar sastra di Instagram. Lewat akun @melodydalampuisi, ia secara rutin mengunggah puisi-puisi karyanya. Tak cuma di Instagram, ia juga memanfaatkan media lain seperti Tumblr dan Twitter.

Puisi-puisi tentang cinta karyanya bikin hati meleleh kerap diregram oleh para penggemarnya yang mencapai sekitar 287.000 di Instagram. Tak cuma mengunggah karya di Instagram, mahasisawa S-2 Pendidikan Khusus (PKh) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung ini juga telah mengeluarkan dua buku puisi 'Menuju Baik itu Baik' dan 'You Are My Inspiration'. Hebatnya, fans Panji Ramdana tak cuma datang dari Indonesia, tapi juga sudah menyebar ke Brunei Darussalam dan Malaysia. Nah, daripada penasaran, langsung saja yuk lihat 7 puisi dari Panji Ramdana yang dilansir dari akun pribadinya, Selasa (19/7):

1. Jodohmu Berada di Sebelahmu.

2. Jangan Takut untuk Sendiri.

 

"Janganlah takut untuk sendiri. Inginlah menjadi seperti mereka yang pandai dalam menjaga. Menjaga hati, perbuatan, dan pandangannya. Sayangnya memanglah sulit untuk menjadi pribadi seperti mereka, terlanjur sulit hingga akhirnya hati ini lebih memilih melihat mereka yang lain yang memperlihatkan kewajaran atas apa yang dilakukannya. Menurutnya itu menyenangkan, membahagiakan, ini hanya untuk mengisi waktu luang saja, dan juga agar bisa lebih bersemangat lagi dalam belajar. Sungguh, niat yang baik akan ternodai jika dilakukan dengan cara yang tidak baik. Kita tahu mana yang terbaik, tapi ketidakbaikan yang dibalut dengan kesenangan akan perlahan menang, dan kebaikan yang sesungguhnya menjadi sirna. Perlahan dan selamanya akan hilang, tidak berbekas di palung hati. Semoga aku, kita dan mereka menjadi pribadi yang diidam-idamkan para calon penghuni surga. Mari berusaha, sebab surga itu bukan murah. Aamiin." . Panji Ramdana 2016 @mdp.melodyhijab @mdp.group www.melodydalampuisi.com . (Tag Sahabat Tersayangmu ^^)

A video posted by P A N J I R A M D A N A (@melodydalampuisi) on

3. Telah Ada yang Menunggumu.

4. Jodoh Datang di Waktu yang Tepat.

 

"Kamu hebat dengan pengontrolan dirimu. Meski sesekali kau ingin terlihat sama dengan mereka, namun kamu adalah kamu. Yang mengerti dan memahami arti kesendirian yang sebenarnya. Karena justru memang saat ini kita haruslah sendiri. Masih banyak hal yang harus dipikirkan ketimbang memikirkan apakah hari ini ia sudah makan atau tidak? Adakah ada seseorang yang lupa tentang apa yang harus dilakukannya ketika ia lapar? Hal-hal yang mereka lakukan tidak lah lebih penting dari menunggumu yang penuh dengan keanggunan. Kamu pribadi yang baik, terjaga dan pantas untuknya yang saat ini tengah berusaha untuk mendapatkan cintamu. Sabarlah, kamu kuat kamu hebat. Jodoh akan datang di waktu yang tepat, secepatnya. Setepatnya." . Panji Ramdana 2016 @mdp.melodyhijab @mdp.group www.melodydalampuisi.com . (Tag Sahabat Tersayangmu ^^)

A video posted by P A N J I R A M D A N A (@melodydalampuisi) on

Keren nggak puisinya? KLIK NEXT untuk melanjutkan.

2 dari 2 halaman

5. Cintailah Apa yang Telah Kamu Pilih.

 

"Aku masih ingat ketika 4 tahun lalu aku tidak tahu apa-apa tentang proses editing video, recording, apa itu cubase, logic pro x, adobe audition, final cut pro x dll. Berbulan-bulan aku coba satu demi satu & sesekali frustasi dibuatnya. Satu kesempatan aku menyewa studio musik & memainkan semua alat musik di sana, gitar, piano, bahkan vocal sekali pun. Kemudian belajar kepada orang itu tentang semua proses recording. Itulah awal dari semua ini " . "Melody dalam puisi lahir 3 tahun yg lalu, dengan musikalisasi pertama yg diupload di soundcloud adalah 'Jingga.' Jingga adalah judul dari novel pertamaku , selang satu tahun berlalu aku beranikan diri untuk membuat album MDP vol. 1. Saat itu jumlah cd yang diproduksi 100 pcs, dan aku yakin 100 pcs ini akan habis dalam hitungan hari, namun sayang, semua tidak sesuai dengan harapan, 100 cd itu habis dalam waktu lebih dari 6 bulan. Ya... 6 bulan . Sebuah waktu yg hampir membuatku menyerah dengan semua ini. Andai saat itu aku menyerah tentunya tulisan ini tidak pernah ada. . . Aku memutuskan untuk mempelajari semua hal yg terjadi saat itu. Ini adalah proses, yakinkan dalam hati bahwa kita adalah bisa. Jika kita tahu tentang apa yang sebenarnya kita mau, apa yang menjadi fokus kita, apa yang menjadi target kita, inshaAllah Allah akan menunjukkan jalan keluarnya ." . "Dan alhamdulillah, semua hal yang aku pernah lewati & hadapi menjadi sebuah pelajaran untuk saat ini. MasyaAllah, dimulai dari 2 tahun yang lalu di mana 100pcs habis lebih dari 6 bulan, kini di pre order bulan Juni kemarin menembus 2400 pcs dalam hitungan hari, namun untuk bisa mencapai seperti sekarang tentunya bukanlah dalam hitungan hari ." . "Percayalah, jika kita mempunyai impian & yakin akan potensi kita, tidak ada yg tidak mungkin. Semua adalah proses, sekecil apa pun kemajuan itu adalah keberhasilan , Mari sama-sama kita songsong mimpi kita, selagi bisa berlari mengapa harus berjalan? Selagi bisa bermimpi tinggi mengapa masih tidak mau bermimpi? Mulailah dari tentang apa yang kamu sukai, temukan apa yg menjadi potensimu, melangkahlah dan berlarilah. Tentukan target, fokus, dan Istiqomah di dalamnya. " . Salam. Panji Ramdana 2016 @mdp.group

A video posted by P A N J I R A M D A N A (@melodydalampuisi) on

6. Menanti dalam Sabar.

7. Menghargai Wanita.

Nah, bagaimana sudah baper dengan puisi Panji Ramdana? Pasti penasaran dengan sosoknya kan? Ini sosok Panji Ramdana yang banyak bikin hati followernya meleleh ini.